REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Animo masyarakat terhadap produk residensial yang ditawarkan PT Modernland Realty Tbk di Kota Baru Modernland Cilejit tetap tinggi. Ini terlihat dari hasil penjualan cluster baru, Pasai, yang mencapai 70 persen.

Vice President Director PT Modernland Realty Tbk Freddy Chan mengatakan Modernland memasarkan sekaligus dua cluster baru, yakni Pasar Barat dan Pasai Timur. Total huniannya mencapai 850 unit. "Cluster Pasai berhasil terjual 70 persen sejak mulai ditawarkan pada awal September," ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Jumat (6/9).

Sebelumnya pada akhir Juli lalu, Modernland menawarkan penjualan perdana Modernland Cilejit. Melihat tingginya minat masyarakat, pengembang nasional ini lantas menawarkan cluster berikutnya dalam tempo berdekatan. "Banyak masyarakat yang berminat tetapi tidak berhasil mendapatkan unit pada saat penjualan perdana akhir Juli lalu," ujar Freddy.

Modernland Cilejit dibangun di lahan seluas 1.000 hektare. Managing Director Marketing Division PT Modernland Realty Tbk David Iman Santosa mengatakan Modernland Cilejit merupakan target investasi dan sasaran rumah pertama bagi keluarga yang sangat mengguntungkan. Hal ini bisa dilihat dari sisi investasi, dalam kurun waktu 1 bulan sejak di lakukannya soft launching di akhir Juli 2019.

"Investasi di Modernland Cilejit sudah cenderung naik lima persen dan antusiasme dari konsumen untuk membeli juga masih sangat tinggi. Harga untuk investasi rumah yang paling sederhana sekarang sudah Rp 180 jutaan," ujarnya.

Dari sisi pembeli, David menyatakan, pengembang melihat adanya pergeseran pada profil pembeli end user yang meningkat menjadi sekitar 40-45 persen. "Kami mengapresiasi dukungan PT Kereta Api Indonesia yang diwujudkan dengan telah ditandatanganinya MoU penunjukan stasiun Cilejit sebagai hub station TOD (Transit Oriented Development) bagi proyek Modernland Cilejit,” katanya.   

Ikuti Whatsapp Channel Republika