Jumat 06 Sep 2019 10:01 WIB

Tebet Gelar Vaksinasi Rabies Gratis untuk Hewan Peliharaan

Sebanyak 63 ekor kucing dan 7 anjing dapat vaksin rabies gratis dari Kec Tebet.

Vaksinasi rabies pada hewan peliharaan. (Ilustrasi)
Foto: Antara/Nyoman Hendra Wibowo
Vaksinasi rabies pada hewan peliharaan. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satuan Pelaksana Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (Satpel KPKP) Kecamatan Tebet, DKI Jakarta melakukan pemberian vaksin rabies secara gratis kepada hewan peliharaan milik warga di Kelurahan Menteng Dalam. Kepala Satpel Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian Kecamatan Tebet, Ambarwati saat dikonfirmasi Kamis malam, menyebutkan kegiatan tersebut merupakan program rutin dalam rangka mempertahankan DKI Jakarta bebas rabies.

"Kenapa gratis, karena di tempat dokter hewan vaksinnya berbayar. Gratis ini sesuai dengan aturan pemerintah daerah untuk mempertahankan agar DKI Jakarta terus terbebas dari rabies," kata Ambar, Kamis.

Baca Juga

Ia menjelaskan, total ada 70 hewan peliharaan milik warga di Kelurahan Menteng Dalam yang mendapatkan vaksin rabies gratis. Pemberian vaksin tersebut berlangsung di ruang Sekretariat RW 04 Kelurahan Menteng Dalam, 70 hewan yang mendapatkan vaksin terdiri atas 63 ekor kucing dan tujuh ekor anjing milik dari 24 pemilik hewan peliharaan di Kelurahan Menteng Dalam.

Ambar menjelaskan, vaksinasi sudah dilakukan rutin setiap satu tahun sekali melalui sosialisasi di tingkat RT bersama kelurahan setempat. Untuk di Kecamatan Tebet, vaksinasi lanjutan akan dilakukan di wilayah yang diprediksi memiliki banyak hewan peliharaan tanpa berhubungan dengan dokter hewan.

"Misalnya wilayah kurang mampu seperti di Kelurahan Manggarai Selatan dan Bukit Duri," katanya.

Sementara itu, Sudin KPKP Kota Administrasi Jakarta Selatan, Hera Sei menambahkan kegiatan vaksin rabies rutin dilakukan, untuk tahun ini menyasar 10 kecamatan di wilayah Jakarta Selatan.

"Tujuannya untuk mempertahankan DKI Jakarta tetap bebas rabies," katanya.

Kegiatan pemberian vaksin rabies gratis ini diapresiasi oleh sejumlah warga pemilik hewan peliharaan karena merasa terbantu dengan pelayanan dari pemerintah tersebut.

"Kami sangat mengapresiasi, kegiatan ini juga memberikan edukasi dan kesadaran kepada warga mengenai bahaya wabah rabies," kata Rosani pemilik hewan peliharaan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement