Kamis 12 Sep 2019 08:00 WIB

Mendes Hadiri Perayaan Hari Nasional Malaysia

Diharapkan hubungan Indonesia-Malaysia dapat ditingkatkan untuk kemajuan.

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo menghadiri perayaan Hari Nasional ke-62 Malaysia.
Foto: Kemendes PDTT
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo menghadiri perayaan Hari Nasional ke-62 Malaysia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo menghadiri perayaan Hari Nasional ke-62 Malaysia, Rabu (11/9) lalu. Ia berharap hubungan antara Indonesia dan Malaysia dapat terus ditingkatkan untuk kemajuan kedua negara.

“Atas nama Pemerintah dan rakyat Republik Indonesia, izinkan saya untuk mengucapkan selamat kepada Pemerintah dan Rakyat Malaysia untuk Hari Nasional Malaysia dan Hari Malaysia,” ujarnya.

Ia mengatakan, Malaysia merupakan negara tetangga terdekat Indonesia. Indonesia dan Malaysia sendiri memiliki banyak kesamaan baik dalam hal sejarah, budaya, dan agama. Menurutnya, hal tersebut memberikan kekuatan yang signifikan bagi kedua negara dalam menjaga hubungan yang harmonis.

“Saya bangga sekali karena kita dua negara yang bersahabat banyak kesamaan. Saya yakin Indonesia dan Malaysia bisa menjadi motor ekonomi Asia, Timur khususnya,” ujarnya.

photo
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo menghadiri perayaan Hari Nasional ke-62 Malaysia.

Ia mengatakan, sejak berdirinya hubungan diplomatik pada tahun 1957, Indonesia dan Malaysia telah menikmati hubungan yang bermanfaat dan saling menguntungkan, yang meliputi spektrum kerjasama yang luas. Menurutnya, kunjungan Resmi Presiden Joko Widodo dan Iriana Widodo baru-baru ini ke Malaysia pada tanggal 8-9 Agustus 2019, serta Kunjungan Negara selama empat hari dari Raja Malaysia Yang di-Pertuan Agong Al-Sultan Abdullah Ri'ayatuddin A-Mustafa Billah Shah ke Indonesia pada 26 -29 Agustus 2019, adalah bukti kemitraan antar kedua negara yang sangat baik.

“Kedua negara telah mencapai banyak hal dalam 62 tahun terakhir,” ujarnya.

Senada dengan hal tersebut, Duta Besar Malaysia untuk Indonesia, Zainal Abidin Bakar mengatakan, Indonesia dan Malaysia telah bersaudara sejak lama. Ia menyebutkan persaudaraan kedua negara tersebut sebagai persaudaraan tiada awal dan tiada akhir.

“Indonesia dan Malaysia saling melengkapi, yang memiliki visi dan misi yang sama untuk mensejahterakan rakyatnya. Malaysia dan Indonesia adalah sahabat selamanya, tetangga yang cukup akrab dan mitra yang diyakini keikhlasannya. Setiap jejak langkah Malaysia ada Indonesia yang mendampingi, begitu juga sebaliknya,” ujarnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement