REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Tim F1 Ferrari, Mattia Binotto menegaskan, insiden yang menimpa Sebastian Vettel pada GP Italia di Sirkuit Monza, akhir pekan lalu, tak berdampak pada keharmonisan hubungan dengan rekan setimnya, Charles Leclerc. Leclerc yang berstatus pembalap muda mampu finis di urutan pertama, sementara Vettel gagal memetik poin karena mengalami masalah pada mobil SF90.
Terkait insiden itu, Binotto mengatakan, dirinya tak kecewa dengan performa Vettel. Sebaliknya, ia justru mendukung semua pembalapnya agar bangkit saat sedang terpuruk.
"Kami sudah berbincang secara internal. Tak ada masalah, kami tetap memandang ke depan," kata Binotto seperti dilansir Motorsport, Kamis (12/9). "Intinya, apapun yang terjadi selalu ada pelajaran yang bisa diambil. Itu yang terpenting."
Catatan yang digoreskan Leclerc pun menjadikan Ferrari kembali menjuarai seri balap di Italia sejak 2010, sekaligus menggeser Vettel dari peringkat empat klasemen sementara.
Leclerc semakin berada di atas angin lantaran berhasil menjuarai dua seri balap beruntun. Dengan koleksi 182 poin, Leclerc hanya butuh tiga poin untuk menggusur Max Verstappen dari Red Bull Honda yang berada di peringkat ketiga.