REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG -- Bakkar Wibowo, inisiator sekaligus direktur Balkonjazz Festival 2019, menegaskan kegiatan yang baru kali pertama digelar ini telah disiapkan untuk menjadi acara rutin tahunan. Gelaran yang di dalamnya mengolaborasikan konsep pertunjukan musik dan promosi ekonomi desa ini siap juga dibawa keliling Nusantara.
"Jadi tidak hanya di sini, tapi harapan kami Balkonjazz ini dapat hadir di daerah-daerah di Indonesia," kata Bakkar.
Optimisme untuk menjadikan Balkonjazz sebagai event tahunan ini, diakui Bakkar, setelah menyaksikan antusiasme penonton serta sokongan sponsor. "Untuk tahun depan kami akan mulai (persiapan)-nya dari November. Harapannya semoga sponsornya bisa lebih banyak lagi," katanya.
Bakkar juga menegaskan untuk event Balkonjazz berikutnya pihaknya akan tetap menggratiskan pertunjukan. Ia mengaku strategi ini dilakukan agar masyarakat di desa-desa dapat menikmati hiburan.
Selain itu, ia juga sudah memikirkan untuk mengolaborasikan Balkonjazz dengan pertunjukkan seni yang ada di daerah. Ia pun menyebut rencana mengawinkan pertunjukkan layar tancap dengan pesta musik.
"Intinya festival ini harus melibatkan banyak potensi masyarakat,'" ujar Bakkar.
