REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Baznas dan Koramil Haruai, Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel), melakukan bedah rumah tidak layak terhadap rumah yang dihuni oleh Sutoyo (55) warga Desa Usih Kecamatan Bintang Ara, Kabupaten Tabalong, Kalsel.

Ketua Baznas Kalsel, Mardani mengatakan bahwa bantuan ini diberikan kepada masyarakat muslim yang miskin atau kurang mampu sehingga peruntukannya memang benar-benar tepat sasaran.

Bantuan diberikan untuk perbaikan tempat tinggal yang dilakukan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Tabalong bersama Koramil Haruai.

Baznas Tabalong dalam hal itu menyerahkan bantuan sebesar Rp20 juta untuk membeli kebutuhan material guna perbaikan rumah Sutoyo. Dana yang di serahkan Baznas merupakan hasil dari zakat masyarakat.

Bedah rumah dikerjakan secara gotong royong oleh masyarakat sekitar dan dibantu oleh TNI yang berasal dari Koramil 02/Haruai dan Kodim 1008/Tanjung.

Danramil 02/Haruai Kapten Inf Pasidi mengatakan, keterlibatan TNI dalam hal ini adalah wujud sosial dan bentuk kepedulian kepada warga kurang mampu dan tanggung jawab sosial TNI kepada masyarakat sekelilingnya.

Selain itu juga termasuk sebagai implementasi dari jati diri TNI sebagai tentara rakyat yang selalu manunggal dengan rakyat.

Kegiatan sosial yang dilaksanakan Koramil 02/Haruai itu termasuk dalam program Mulawarman Peduli yang rutin dilaksanakan dalam rangka membantu warga kurang mampu.

"Selain membantu tenaga, kami serahkan pula bantuan berupa semen sebanyak 5 sak," jelas perwira pertama Kodimm1008/Tanjung itu

Ikuti Whatsapp Channel Republika