REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gelandang Persib Bandung, Omid Nazari, mengaku kondisinya sudah semakin membaik setelah mendapatkan penanganan dari tim dokter. Pemain berpaspor Filipina ini mengalami luka cukup serius pada bagian pelipis kiri akibat terkena pecahan kaca bus yang pecah dilempar batu oleh massa tak dikenal usai laga menghadapi Tira Persikabo pada Sabtu (14/9).
Nazari sangat menyesalkan insiden penyerangan terhadap bus Persib Bandung tersebut. Insiden pelemparan batu ini juga menyebabkan rekan satu timnya, Febri Hariyadi, sedikit terluka di bagian kepalanya.
Baginya, ini merupakan insiden pertama kali selama berkarier di dunia sepakbola profesional. Ia pun berharap kejadian serupa tidak terulang lagi di persepakbolaan Indonesia.
''Saya hanya ingin bermain bola, bermain bagus dan membuat penonton menikmati permainan,'' kata Nazari, seperti dikutip dari Persib.co.id, Ahad (15/9)
''Saya tidak suka. Ini sangat tidak layak di sepakbola,'' kata pemain bernomor punggung 91 tersebut. ''Hal seperti ini harus dijauhkan dari dunia sepakbola.''