REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Delapan orang yang meninggal dunia dalam kecelakaan antara Bus Rosalia Indah dan truk di Jalan Lintas Tengah (Jalinteng) KM 229, Waytuba, Kabupaten Waykanan, Lampung, Senin (16/9) telah dibawa ke RSUD Waytuba.
Kepala Bidang Humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyah, mengatakan delapan korban meninggal dunia yakni seorang supir truk, dan tujuh penumpang bus. “Semua yang meninggal berada di RSUD Waytuba,” kata Kombes Pandra kepada Republika.co.id, Senin (16/9).Keterangan Kabid Humas Polda Lampung, identitas korban meninggal dunia yakni:
- Joko (27 tahun), supir truk tangki BE 9291 Y, warga Masgar, Kabupaten Lampung Tengah yang meninggal di tempat kejadian perkara (TKP).
- Sedangkan tujuh korban meninggal dunia lainnya adalah penumpang bus PO Rosalia Indah, yang berasal dari Jawa menuju Palembang. Korban meninggal yakni:
- Mujani (55 tahun), pekerja petani, warga Desa Suruhwadang, Kademangan, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
- Slamet Riadi (49), petani, warga Desa Sebet, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
- Sarpan (43), warga Desa Kedaung Putri, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
- Susanto (35), swasta, warga Desa Gosono, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
- Wasidi (62), petani, warga Desa Suruhwadang, Kademangan, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
- Dan terakhir, penumpang bus jenis kelamin laki-laki belum diketahui identitasnya.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Pandra Arsyad mengatakan, semua korban meninggal dunia dibawa ke RSUD Waytuba. Sedangkan 24 orang luka-luka dibawa ke Puskesmas Martapura, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan.
Kronologsi kejadian, berdasarkan keterangan yang diperoleh, penumpang Rosalia Indah kejadian berawal dari bus penumpang Rosalia yang melaju dengan kencang di Jalinteng dari arah Bandar Lampung, karena hilang kendali bus terguling dan ditabrak truk dari arah Palembang.
Kecelakaan lalu lintas di Jalinteng diketahui bus Rosalia Nomor Polisi AD 1666 CE dan truk tangki Nomor Polisi BE 9291 Y. Sedangkan delapan orang yang meninggal mayoritas penumpang bus, hanya seorang supir truk yang meningga.
“Sedangkan supir bus Rosalia Indah AD 1666 CE bernama Amin Saifuddn, masih ditahan di Satlantas Polres Waykanan,” kata Pandra.
Supir bus Rosalia Indah, Amin Saifuddin (49 tahun), warga Desa Kutowinangunlor, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga, Jawa Tengah, masih dalam pemeriksaan petugas di Satlantas Polres Waykanan. n Mursalin Yasland