Selasa 17 Sep 2019 13:58 WIB

Bima Fokus Poles Penyelesaian Akhir Timnas U-16

Bima ingin skuat Timnas U-16 lebih mampu maksimalkan peluang cetak gol.

Pelatih Timnas U-16 Bima Sakti (kedua kanan) memimpin sesi latihan di Lapangan ABC Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (17/9/2019).
Foto: Antara/Aprillio Akbar
Pelatih Timnas U-16 Bima Sakti (kedua kanan) memimpin sesi latihan di Lapangan ABC Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (17/9/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih timnas Indonesia U-16 Bima Sakti ingin anak-anak asuhnya lebih mampu memaksimalkan peluang mencetak gol. Timnas U-16 berikutnya akan melawan Kepulauan Mariana Utara pada pertandingan lanjutan Grup G kualifikasi Piala Asia.

"Yang pasti penyelesaian akhir. Makanya tadi ada sesi shooting, karena kemarin kita punya beberapa peluang (saat melawan Filipina) tapi tidak kita maksimalkan," kata Bima setelah memimpin latihan tim di Senayan, Jakarta, Selasa (17/9).

Baca Juga

Bima mengingatkan bahwa produktivitas gol menjadi sangat penting, sebab pada turnamen sebelumnya yang diikuti Garuda Muda, Boys Elite Football 2019, anak-anak asuhnya gagal menjadi juara karena kalah jumlah gol dengan Korea Selatan. Bima menambahkan bahwa ia akan melakukan beberapa rotasi pemain dalam pertandingan melawan Kepulauan Mariana Utara, karena waktu istirahat yang pendek.

Meski menginginkan pasukan Indonesia dapat produktif, pelatih kelahiran Balikpapan ini tidak ingin membebani para pemain untuk dapat pesta gol ke gawang Kepulauan Mariana Utara. Bagi Bima, hal yang lebih penting untuk pertandingan besok adalah para pemain dapat menampilkan skema permainan yang direncanakan, sabar, dan tetap fokus selama 90 menit.

Indonesia membuka penampilannya di Grup G dengan kemenangan 4-0 atas Filipina pada pertandingan yang dimainkan di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin. Laga kedua fase grup melawan Kepulauan Mariana Utara pada Rabu.

Dari dua pertandingan yang telah dimainkan, Kepulauan Mariana Utara menjadi lumbung gol bagi lawan-lawannya. Mereka takluk 0-7 dari Filipina pada pertandingan pertama, dan menyerah 0-5 dari Brunei pada laga kedua.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement