REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Inter Milan gagal meraih hasil maksimal pada partai pembuka Grup Liga Champions musim 2019/2020. Bertanding di Giuseppe Meazza, Inter ditahan imbang tamunya, Slavia Praha, 1-1, dalam laga yang berakhir pada Rabu (18/9) dini hari WIB.
Pelatih Inter Antonio Conte berang melihat hasil ini. Ia merasa anak asuhnya gagal menandingi agresivitas kubu lawan.
Conte melihat wakil Republik Ceska itu bermain dengan penuh intensitas. Nerazzurri, menurutnya, tidak menemukan solusi meredam situasi demikian.
"Di pertandingan lain, kami biasa menghadapi lawan yang menunggu kami, tapi saat ini Slavia menyerang kami. Kami berjuang dan jujur saya tidak puas dengan kinerja kami," kata allenatore 50 tahun kepada Sky, dikutip dari Football Italia.
Conte menilai anak asuhnya belum menunjukkan jenis sepak bola seperti yang sering diperagakan di tempat latihan. Ia juga menyinggung sisi mentalitas.
Partai seperti ini bisa memperkuat karakter pemain. Menurut Conte, itu bagian dari proses. Sehingga secara keseluruhan, ia siap bertanggung jawab.
"Di sini saya membantu para pemuda ini berkembang. Jadi salahkan saya. Saya menolak berbicara individu hari ini. Semu tampil di bawah standar, dimulai dari saya," ujar eks arsitek tim Chelsea dan Juventus itu.
Conte mengaku membenci permainan bola panjang. Tapi dalam laga kontra Slavia, para pemain La Beneamata sering terpancing melakukan hal tersebut.
Hasil imbang juga terjadi dalam pertandingan lain Grup E. Borussia Dortmund dan Barcelona berbagi skor 0-0 di Signal Iduna Park, markas Dortmund, Rabu (18/9) dini hari WIB.