REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Usai menelan hasil memalukan 0-3 atas Paris Saint-Germain (PSG), pelatih Real Madrid Zinedine Zidane bersikap pragmatis atas kekalahan di Stadion Parc des Princes, Kamis (19/9) dini hari WIB. Zidane merasa anak asuhnya tidak berada dalam performa terbaiknya.
Juara Ligue 1 Prancis mendominasi kesebelasan asal Spanyol, Real Madrid, selama 90 menit penuh. Hasilnya, Les Parisien sukses mengamankan tiga gol lewat brace Angel Di Maria, serta Thomas Meunier di pengujung laga.
Meski menelan pil pahit tersebut, Zidane menolak untuk mengkritik timnya karena penampilan buruk di Paris. "Kami tidak pada level terbaik, tetapi PSG bermain sangat baik. Kami kurang intensitas dan itu dihukum malam ini. Jadi saya menilai kami di bawah par, tapi hanya itu yang terjadi," kata Zidane dikutip Football Espana, Kamis (19/9).
Lebih lanjut, Zidane menolak untuk menyalahkan penjaga gawang Thibaut Courtois, yang dengan mudah diperdaya oleh Angel Di Maria untuk gol pembuka. Ia menyatakan seluruh pemain memiliki tanggung jawab yang sama terkait kinerja, bukan hanya kiper asal Belgia itu.
Kekalahan ini jadi pukulan telak bagi Los Merengues. Sergio Ramos dkk belum benar-benar mencapai level terbaik dan hasil buruk ini menegaskan bahwa masalah Madrid masih sama.
Meski demikian, entrenador asal Prancis itu tak ingin pasukannya terlarut. Ia meminta Madrid segera fokus pada laga selanjutnya. "Kekalahan ini sulit diterima, tetapi kami harus terus berjalan dan berusaha memperbaiki semuanya. Kami akan menghadapi Sevilla akhir pekan dan itu jadi kesempatan kami untuk memperbaiki permainan."