Jumat 20 Sep 2019 04:00 WIB

Peduli Korban Asap, Baznas Kumpulkan Tanda Tangan Masyarakat

Penggalangan tanda tangan di sela festival kopi.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Dwi Murdaningsih
Tomi memakai masker untuk menghalau kabut asap kebakaran hutan dan lahan di Pekanbaru, Riau, Kamis (19/9).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Tomi memakai masker untuk menghalau kabut asap kebakaran hutan dan lahan di Pekanbaru, Riau, Kamis (19/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) mengajak masyarakat untuk peduli dengan kondisi warga terdampak kabut asap, akibat kebakaran hutan dan lahan di berbagai wilayah saat ini. Dukungan masyarakat ditunjukkan melalui tanda tangan yang dibubuhkan di papan kepedulian, yang sudah dipasang selama dua hari.

Ajakan kepedulian ini dilakukan di sela Acara Festival Kopi Nusantara, yang diadakan oleh Bank Indonesia bekerja sama dengan sejumlah Bank BUMN di Taman Fatahillah, Kota Tua, Jakarta. Ratusan pengunjung yang sedang menikmati acara, antusias memberikan dukungannya kepada warga terdampak kabut asap.

Baca Juga

“Saat ini tim Baznas sedang berada di Riau, Sumatera Selatan dan Kalimantan Barat untuk melakukan sejumlah aksi, demi meringankan beban warga terdampak. Aksi ini terlaksana berkat dukungan masyarakat melalui donasi yang diberikan baik dalam bentuk zakat, infak maupun sedekah,” kata Kepala Divisi Pengumpulan Retail Nasional, Fitriansyah Agus Setiawan, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (19/9).

Seperti acara Festival Kopi yang mendatangkan cita rasa kopi dari berbagai Provinsi, Baznas juga ingin memanfaatkan momen ini untuk menjadi ajang solidaritas masyarakat Indonesia kepada saudara-saudaranya yang sedang tertimpa musibah.

Fitriansyah mengatakan, melalui aksi ini, Baznas juga melayani masyarakat yang ingin berpartisipasi membantu warga terdampak kabut asap melalui berbagai kanal, seperti Go Pay, transfer bank dan donasi langsung di lokasi aksi.

Kamis (19/9) ini Tim Baznas Tanggap Bencana (BTB) membantu melakukan aksi pemadaman api bersama BPBD di Lubuk Ranji Pelalawan, Riau serta di Kalimantan Barat. Tim medis dari Rumah Sehat Baznas juga melanjutkan pelayanan kesehatan, di Pekanbaru dan Pelalawan, Riau bekerjasama dengan Puskesmas setempat.

“Baznas membuka layanan shelter, Ruang Ramah Asap di Provinsi Riau, Sumatra Selatan dan Kalimantan Barat dengan memanfaatkan rumah warga, masjid dan sekolah. Ruang Ramah Asap ini diatur sesuai standar kebutuhan udara bersih sehingga layak untuk beristirahat dengan fasilitas kesehatan, makan dan minum tanpa dipungut biaya,” ucap Fitriansyah.

Acara pengumpulan tanda tangan masyarakat ini, diselenggarakan sejak kemarin Rabu (18/9) dan hari ini Kamis (19/9). Hingga hari ini, Baznas juga terus membagikan masker untuk mengurangi dampak bagi warga yang masih harus melakukan aktivitas keseharian.

Berdasarkan informasi dari BNPB pada Rabu (18/9) pukul 16.00 WIB, kebakaran hutan dan lahan masih berlangsung di beberapa Provinsi di Indonesia seperti Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan beberapa gunung di Jawa Barat, Jawa Tengah serta Jawa Timur.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement