Sabtu 21 Sep 2019 04:41 WIB

700 Personel Amankan Kunjungan Maruf Amin ke Rapat PBNU

707 personil Polres Purwakarta diterjunkan untuk mengamankan kunjungan Ma'ruf Amin

Rep: ayobandung.com/ Red: ayobandung.com
 707  personil gabungan dari Polres Purwakarta diterjunkan untuk mengamankan kunjungan Ma'ruf Amin.
707 personil gabungan dari Polres Purwakarta diterjunkan untuk mengamankan kunjungan Ma'ruf Amin.

PURWAKARTA, AYOBANDUNG.COM -- Sebanyak 707  personil gabungan dari Polres Purwakarta diterjunkan untuk mengamankan kunjungan Ma'ruf Amin. Wakil Presiden terpilih itu berkunjung untuk menghadiri acara Rapat Pleno Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang digelar di Pondok Pesantren Al-Muhajirin Kampus 2, Jalan Ipik Gandamanah, Purwakarta.

Kapolres Purwakarta AKBP Matrius mengatakan, ada beberapa hal yang menjadi sasaran pengamaman, yaitu objek yang diamankan, lokasi, benda seperti kendaraan yang digunakan objek maupun kendaraan pendukungnya.

AYO BACA : Purwakarta Akan Punya 3 Fasilitas Olahraga Baru

Tak hanya itu, Kapolres juga mengintruksikan agar petugas memberikan pengamanan kepada seluruh kegiatan yang akan diikuti dari Ma'ruf selama ada di Purwakarta.

"Jadi selain Maruf Amin, kita juga harus melakukan pengamanan tempat-tempat yang bakal beliau kunjungi, kendaraan yang digunakan hingga memberikan pengamanan jalur lalu lintas yang akan digunakan," kata Matrius saat memberikan arahan saat apel bersama personel pengamanan di Masjid Tajug Gede Cilodong, Purwakarta, Jumat (20/9).

AYO BACA : Kecamatan dan Desa di Purwakarta Diinstruksikan Gelar Salat Istisqa

Kapolres juga meminta untuk mengantisipasi adanya pergerakan maupun penumpukan massa di lokasi-lokasi yang akan dikunjungi Maruf Amin.

Selain itu, ia memerintahkan petugas untuk melakukan antisipasi adanya spanduk serta poster ujaran kebencian dan sejenisnya. Aksi unjuk rasa yang tiba tiba serta aksi pelemparan juga harus dicegah.

"Kepada petugas pengamanan yang menggunakan pakaian sipil harus berbaur dengan massa untuk melakukan antisipasi sedini mungkin hal-hal tersebut, jika ditemukan hal yang mencurigakan, langsung ambil tindakan," tegas Matrius.

Untuk menghindari kemacetan, Polres Purwakarta akan menyiapkan skema buka tutup jalur. "Mari kita lakukan pengamanan sesuai dengan posnya masing-masing hingga seluruh kegiatan yang diikuti Maruf Amin berjalan dengan lancar," ucap Kapolres.

Diketahui, ratusan personil gabungan itu terdiri dari TNI/Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan personil pemadam kebakaran Purwakarta.

AYO BACA : Bupati Purwakarta Terjunkan Tim Investigasi Sekolah Ambruk

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ayobandung.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ayobandung.com.
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement