REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- AS Roma memulai petualangan di Grup J Liga Europa dengan hasil gemilang. Roma menumbangkan Istanbul Basaksehir 4-0 di Stadion Olimpico, Roma, Jumat (20/9) dini hari WIB.
Skuat polesan Paulo Fonseca menunjukkan tren positif. Wakil Serie A itu meraih dua kemenangan beruntun di berbagai ajang.
Sebelum mengalahkan wakil Turki, akhir pekan lalu La Magica juga memetik tiga angka di kompetisi lokal. Edin Dzeko dan kawan-kawan mempecundangi Sassuolo 4-2.
Menurut Fonseca, kunci kebangkitan timnya terletak pada laga melawan Lazio. Derbi pada pekan kedua Serie A berkesudahan 1-1.
Usai partai tersebut ada evaluasi mendalam. Hasilnya terasa signifikan berupa kemenangan pada dua laga teranyar.
"Pertandingan melawan Lazio sangat penting bagi kami. Kami melakukan banyak kesalahan dalam laga itu. Kami meminta pemain agar lebih agresif, tetap mengendalikan bola, dan tim mempelajari itu," kata Fonseca kepada Sky Italia, dikutip dari Football Italia.
Menurut sang juru taktik, anak asuhnya cepat memahami apa yang ia inginkan. Diskusi di antara mereka berlangsung terbuka, saling memberi masukan.
“Saya sangat senang dengan kemajuan yang dibuat dan cara mereka bermain sekarang. Alur operan sangat penting dan kami perlu pergerakan untuk membuka saluran, untuk memberikan opsi," kata dia.
Menurut dia, penting untuk tidak kebobolan gol. Pada saat yang sama, Roma juga melakukan serangan dengan sangat baik saat ini.
Hanya, menurutnya babak pertama belum berjalan sesuai ekspektasi karena cuma satu gol tercipta. Itu pun berasal dari bunuh diri pemain lawan. Menurut dia, ini karena para penggawa Roma tak menekan dengan baik, tak menyerang secara efektif, dan bergerak terlalu lamban.
"Kami jauh lebih baik pada babak kedua dan menciptakan banyak peluang," ujar Fonseca.