REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Sylvester Stallone hadir di acara The Tonight Show yang dibintangi Jimmy Fallon untuk mengobrol tentang film Rambo barunya. Dalam talk show itu, mereka juga membahas tentang waralaba film ikoniknya, Rocky.
Aktor berusia 73 tahun itu mengakui bahwa mencari sosok yang tepat untuk memerankan musuh bebuyutan Rocky Balboa dalam Rocky IV, Ivan Drago, adalah proses yang sulit. Sampai akhirnya, ia menemukan Dolph Lundgren.
Stallone mengatakan, dalam Rocky IV dia benar-benar menginginkan peran pria yang besar, mengerikan, dan kejam seperti primitif.
"Saya tidak bisa menemukannya. Saya menemukan pegulat raksasa dan pemain sepak bola. Tiba-tiba pintu terbuka, asap masuk, ada cahaya. Dia punya garis rambut di wajah, bahu lebar, semuanya sempurna," kata Stallone dilansir Fox News, Sabtu (21/9).
Stallone mengatakan, bahkan betis Lundgren yang berotot terlihat dari pakaiannya. Menurutnya, Lundgren seperti sesuatu dari seribu tahun ke depan.
"Mata biru menatap jiwaku. Dia adalah Terminator yang asli, dan aku seperti, ‘Aku benci orang ini. Dia terlalu sempurna. Dan jika saya membencinya, saya yakin dunia akan melakukannya," kata Stallone.
Stallone dan Lundgren adalah teman baik dalam kehidupan nyata.
"Ada ide yang kami buat dengan nama 'The International,'" jelasnya.
"Ini berhubungan dengan PBB, tetapi PBB yang berbeda, sedikit hardcore. Ada banyak aksi di dalamnya tetapi juga benar-benar memberi tahu siapa Dolph, karena dia internasional. Dia sangat cerdas, jadi dia akan membawa putaran yang berbeda untuk semuanya," jelasnya.
Mereka baru-baru ini membintangi drama tinju 2018 Creed II di mana mereka berdua mengulangi karakter Rocky dari film 1985.