REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sukarno yang akrab disapa Bung Karno pernah bertemu Syekh Ahmad Sukarti. Namun, kondisi kesehatan Syekh Surkati di masa tuanya tidak begitu baik karena matanya telah buta akibat sakit.
Ketua Pusat Dokumentasi dan Kajian Al-Irsyad Al-Islamiyah, Abdullah Abubakar Batarfie, menceritakan, awalnya mata Syekh Surkati sakit dan diperiksa oleh dokter Belanda. Lalu, dokter Belanda itu merekomendasikan agar sebelah matanya yang sakit diangkat.
Akan tetapi, setelah diangkat, matanya masih sakit, kemudian dokter Belanda menyarankan agar matanya yang satu lagi juga diangkat. Hingga pada akhirnya kedua mata Syekh Surkati buta.
"Jadi, bukan buta karena sudah berusia tua, tapi buta karena sakit dan dibutakan," kata Abdullah.