REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lokasi terjadinya cerita mistis KKN di Desa Penari sampai sekarang masih menjadi teka-teki bersama. MD Entertainment yang akan menggarap film tentang itu menegaskan tak akan mengambil latar lokasi asliya dengan alasan privasi.
“Kita ingin lindungi privasi warga desa di lokasi terjadinya cerita tersebut. Warga di sana dengan adanya mahasiswa KKN bisa mendapatkan nafkah. Jadi, sangat tidak mungkin kita mengambil latar loaksi yang sama. Itu akan merugikan mereka,” jelas CEO MD Entertainment, Manoj Punjabi di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (24/9).
Kendati, tak melakukan syuting di lokasi aslinya, ia menjamin lokasi penggantinya akan terlihat asli sesuai dengan cerita yang ada. Menurutnya, Indonesia mempunyai lokasi–lokasi yang hampir mirip, sehingga akan mudah mencari lokasi pengganti yang sesuai dengan cerita.
“Lokasinya akan diumumkan setelah adanya sutradara,” ujarnya.
Kendanti belum menentukan, pihaknya menjanjikan akan mengumumkan nama sutradara dan penulis naskahnya pekan depan. Sejauh ini, sudah ada tujuh sutradara yang telah menawarkan diri untuk menggarap film ini.