REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mengupil merupakan kebiasaan yang kurang pantas dilakukan dari sudut pandang kesopanan.
Ada yang melakukannya karena faktor psikologis, seperti saat cemas atau bosan. Ada pula yang mengupil karena hidungnya kering maupun terlalu lembab. Di samping itu, ada juga yang menggali hidung karena kebiasaan.
Berdasarkan perspektif kesehatan, mengupil tak selalu berbahaya, namun harus diingat bahwa kulit di bagian dalam hidung lebih lembut daripada bagian luar. Bagian dalam hidung bisa berdarah kalau tergores kuku.
Luka tersebut juga bisa memicu timbulnya kerak atau keropeng yang membutuhkan beberapa pekan untuk sembuh.
Jari dan bagian bawah kuku adalah sarang bakteri serta virus. Kalau jari kotor itu masuk ke rongga hidung, maka orang bisa terserang pilek atau flu.
Dalam kasus ekstrem, mengupil dapat merusak septum, lapisan tipis tulang rawan yang memisahkan kedua lubang hidung. Efek lain yaitu hilangnya lapisan mukosa, rasa sakit, serta mimisan.
Sumber: Republika.co.id Pengolah: Shelbi Asrianti, Reiny Dwinanda