REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mantan pelatih Real Madrid, Santiago Solari, mengaku, tertarik untuk menukangi klub asal Inggris dan berkiprah di pentas Liga Primer Inggris. Menurut pelatih asal Argentina itu, dalam beberapa tahun terakhir, Liga Primer telah berkembang dengan pesat dan menjadi salah satu kompetisi paling ketat di sepak bola Eropa.
Menurut Solari, perkembangan level kompetisi di Liga Primer ditandai dengan kehadiran sejumlah pelatih top dari berbagai negara dan kedatangan sejumlah pemain bintang. Dengan semua kondisi ini, pelatih asal Argentina itu pun berminat untuk bisa menjajal kerasnya persaingan di Liga Primer.
''Saya ingin melanjutkan karier di Eropa, menangani klub di liga top. Saya melihat, Liga Primer Inggris begitu berkembang dalam beberapa tahun terakhir. Ada begitu banyak pelatih, baik dari Jerman, Spanyol, Italia, dan Inggris. Kehadiran pelatih-pelatih tersebut ikut meningkatkan level kompetisi Liga Primer,'' kata Solari kepada BBC, Jumat (27/9).
Pelatih berusia 42 tahun itu menambahkan, gaya permainan di Liga Primer sesuai dengan gaya permainan yang diinginkan oleh dirinya. ''Saya suka sepak bola yang terus menyerang, tempo tinggi, dan agresif. Namun, di sisi lain, Anda harus bisa menempatkan garis pertahanan begitu tinggi dan cepat melakukan transisi. Semua ini bisa dilakukan dengan pemain-pemain bertalenta tinggi,'' ujar Solari.
Di dunia kepelatihan, Solari memang baru memulai kiprahnya. Mantan winger Real Madrid itu mengawali kiprahnya sebagai pelatih saat menukangi tim junior Real Madrid pada 2013 silam. Tiga tahun berselang, Solari pun dipromosikan untuk menukangi tim Real Madrid Castilla.
Akhirnya, pada Oktober 2019, Solari dipercaya menggantikan Julen Lopetegui di kursi pelatih tim utama Los Blancos. Namun, sebelum musim lalu benar-benar usai, Solari sudah harus rela meletakan jabatannya, tepatnya pada pertengahan Maret lalu, lantaran dinilai gagal mengangkat performa Los Blancos. Namun ia masih sempat mempersembahkan trofi Piala Dunia Antarklub untuk Madrid.
Solari pun digantikan Zinedine Zidane, yang kembali melatih Madrid, usai sempat mundur pada akhir musim 2017/2018.