Senin 30 Sep 2019 14:03 WIB

Mayoritas Perantau Minang Korban Wamena Berprofesi Pedagang

Sebanyak 672 perantau Minang menjadi pengungsi setelah kerusuhan berdarah di Wamena.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Reiny Dwinanda
Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit saat menemui ratusan warga perantau di Makodim  Wamena, Ahad (29/9.
Foto: Dok Pemprov Sumbar
Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit saat menemui ratusan warga perantau di Makodim Wamena, Ahad (29/9.

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno mengatakan, rata-rata warganya yang menjadi korban kerusuhan di Wamena, Papua bekerja sebagai pedagang. Saat ini, warga Sumbar yang terdampak kericuhan di Wamena tersebut mengungsi ke tempat-tempat pengungsian yang dijaga TNI Polri.

Sebagian waga, menurut Irwan, juga mengungsi di markas Kodim dan Polres Wamena. Warga asal Sumbar dan pendatang lainnya juga banyak mengungsi ke Sentani dan Jayapura.

Baca Juga

"Warga asal Minangkabau yang menjadi korban itu rata-rata pedagang. Mereka dulu punya kios. Sekarang sudah rusak dan hancur," kata Irwan di Padang, Sumatra Barat, Senin (30/9).

Para korban yang kini sedang mengungsi, menurut Irwan, dalam keadaan tidak punya uang. Harta benda mereka habis terbakar dan hancur.

Alhasil, banyak dari korban di pengungsian tersebut hanya memiliki pakaian yang dikenakan saja. Irwan menyebut bahwa korban kerusuhan Wamena tak dapat menyelamatkan harta benda karena harus mengutamakan keselamatan diri.

photo
Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit saat menemui ratusan warga perantau di Makodim Wamena, Ahad (29/9).

Data terakhir yang didapatkan Republika.co.id  hingga Ahad (29/9), total pengungsi asal Sumbar sebanyak 672 orang. Dari jumlah tersebut 400 orang meminta pulang ke kampung halaman, 200 lainnya memilih tetap di Papua karena tidak memiliki apa-apa lagi di Sumbar.

Irwan menyebut Pemprov masih mengkaji jumlah data pasti warga asal Sumbar yang akan dievakuasi dari Papua. Begitu juga dengan data jumlah warga yang memilih tinggal di Papua untuk dibantu.

Irwan masih menantikan laporan lengkap dari Wagub Sumbar Nasrul Abit yang baru saja kembali ke Padang setelah tiga hari berkunjung ke Papua.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement