Rabu 02 Oct 2019 18:58 WIB

Persib Ajukan Laga Tunda Kontra Arema pada Desember

Laga pada Sabtu (28/9) itu terpaksa ditunda karena tidak adanya izin kepolisian.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Persib Robert Rene Alberts
Foto: Republika/Edi Yusuf
Pelatih Persib Robert Rene Alberts

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator Liga 1 2019 belum merilis jadwal terbaru Persib Bandung kontra Arema FC. Laga Persib kontra Arema seharusnya digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, pada Sabtu (28/9) lalu.

Laga tersebut terpaksa ditunda karena tidak adanya izin kepolisian. Pelatih Persib Robert Rene Alberts menyatakan, Persib akan mengajukan laga digelar pada Desember mendatang.

Baca Juga

"Saya belum tahu, tapi kami mengajukan digelar pada Desember. Karena setelah kembali dari Borneo, kami punya beberapa waktu," kata Robert di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Rabu (2/10).

Pada Desember mendatang, Persib hanya memiliki empat pertandingan. Yakni melawan PS Sleman, Borneo FC, Badak Lampung, dan PSM Makassar.

Jarak antara Borneo FC dan Badak Lampung pun terpaut delapan hari. Sehingga bisa jadi waktu ideal untuk menjamu Arema FC. "Jadi bisa memainkan laga (kandang) melawan Lampung, Makassar, dan satu lagi melawan Arema. Itu proposal yang kami ajukan ke LIB," kata Robert.

Robert mengelak jika PT LIB memberikan rekomendasi pada 10 Oktober mendatang. Menurutnya, laga tidak bisa digelar ketika FIFA match day sedang berlangsung. "Tidak bisa karena pemain kami dipanggil timnas di kualifikasi Afrika, Ezechiel," katanya.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 11 7 3 1 11 5 24
2 Persib Bandung Persib Bandung 11 6 5 0 19 11 23
3 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 11 6 3 2 16 9 21
4 Bali United Bali United 11 6 2 3 16 7 20
5 Persija Persija 11 5 3 3 16 5 18
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement