Rabu 02 Oct 2019 23:26 WIB

In Picture: Simbiosa Burung Kuntul dan Petani

.

Rep: Wihdan Hidayat/ Red: Yogi Ardhi

Simbiosis Mutualisme Burung Kuntul. Burung Kuntul atau Blekok Sawah (Ardeola speciosa) mencari makan di persawahan, Bantul, Yogyakarta, Rabu (2/10/2019). (FOTO : Republika/ Wihdan)

Simbiosis Mutualisme Burung Kuntul. Burung Kuntul atau Blekok Sawah (Ardeola speciosa) mencari makan di persawahan, Bantul, Yogyakarta, Rabu (2/10/2019). (FOTO : Republika/ Wihdan)

Simbiosis Mutualisme Burung Kuntul. Burung Kuntul atau Blekok Sawah (Ardeola speciosa) mencari makan di persawahan, Bantul, Yogyakarta, Rabu (2/10/2019). (FOTO : Republika/ Wihdan)

Simbiosis Mutualisme Burung Kuntul. Burung Kuntul atau Blekok Sawah (Ardeola speciosa) mencari makan di persawahan, Bantul, Yogyakarta, Rabu (2/10/2019). (FOTO : Republika/ Wihdan)

Simbiosis Mutualisme Burung Kuntul. Burung Kuntul atau Blekok Sawah (Ardeola speciosa) mencari makan di persawahan, Bantul, Yogyakarta, Rabu (2/10/2019). (FOTO : Republika/ Wihdan)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Sebelum petani mulai menanam kembali padi di sawah biasanya lahan sawah dibajak terlebih dahulu. Agar nutrisi tanah yang akan ditanami padi tercampur merata. Saat membajak inilah beberapa hewan yang berada di balik tanah muncul ke permukaan.  

Berbagai hewan yang menjadi makanan utama Burung Kuntul atau Blekok Sawah (Ardeola speciosa). Tidak heran jika setiap menjelang musim tanam baru burung-burung merubungi lahan sawah yang tengah dibajak petani menjadi pemandang unik tersendiri. . 

sumber : Republika
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement