Kamis 03 Oct 2019 01:22 WIB

Icardi Puji Kompatriotnya di PSG

Icardi menyanjung dua rekan di klub barunya, Angel Di Maria dan Pablo Sarabia.

Mauro Icardi (kanan) saat menjebol gawang Galatasaray.
Foto: EPA-EFE/SEDAT SUNA
Mauro Icardi (kanan) saat menjebol gawang Galatasaray.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Striker pinjaman Paris Saint-Germain (PSG) Mauro Icardi menyanjung dua rekan di klub barunya, Angel Di Maria dan Pablo Sarabia. Keduanya berperan penting saat Icardi mencetak gol untuk PSG ke gawang Galatasaray pada laga kedua Grup A, Rabu (2/10) dini hari WIB.

Kebetulan, Di Maria dan Sarabia merupakan kompatriot Icardi. Ketiga pemain ini sama-sama berasal dari Argentina. Menurut Icardi, bermain sebagai penyerang PSG semakin mudah dengan dukungan para gelandang berkualitas di klub kaya Prancis tersebut.

Baca Juga

"Saya sangat senang. Bermain dengan pemain dengan kualitas ini memudahkan siapa pun. Dengan Di Maria dan Sarabia, yang sangat cepat dan sangat teknis, itu mudah,​" kata Icardi, dikutip dari Football Italia.

Icardi melewatkan tiga pertandingan terakhir PSG di Ligue 1 karena cedera. Tetapi ia diturunkan pelatih Thomas Tuchel dan mencetak gol tunggal kemenangan PSG atas Galatasaray di Istanbul.

"Saya sangat senang dengan cara tim bermain. Saya sangat senang telah mencetak gol yang memberi kami kemenangan. Kami akan terus bekerja keras untuk membuat kemajuan," kata dia.

Icardi mengaku belum pulih 100 persen. Tetapi dengan gol yang diciptakannya, Icardi mengaku rasa sakitnya mereda.

“Saya akan terus bekerja keras. Perkenalan saya di sini sangat bagus. Fakta bahwa ada orang yang berbicara bahasa Spanyol di sini membantu saya," kata dia.

Icardi dipinjam PSG dari Inter Milan. Raksasa Prancis memiliki opsi untuk membeli pemain berusia 25 tahun itu pada akhir musim dengan harga 75 juta euro. 

Ia datang pada saat yang tepat, yakni ketika Neymar menjalani hukuman larangan bermain di Ligue 1 dan Liga Champions. Pada saat yang sama, penyerang Edinson Cavani dan Kylian Mbappe juga cedera. Namun Icardi ternyata juga mengalami gangguan cedera.

Walau demikian, ia dipercaya Tuchel yang kekurangan pilihan saat menghadapi Galatasaray. Neymar belum bisa bermain karena skorsing, sementara Mbappe menjadi cadangan karena belum pulih 100 persen.

PSG kini memuncaki Grup A dengan dua kemenangan. Pada laga pertama, les Rouge et Bleu menaklukkan Real Madrid 3-0.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement