REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Tim Persib Putri terus mematangkan persiapan menjelang kompetisi Liga 1 Putri. Seri pertama akan berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada 6 Oktober mendatang.
Kapten tim Persib Putri Een Sumarni menyebut persiapan Putri Biru sudah matang. Menurutnya, tim hanya tinggal mengasah mental.
"Kami dari sisi mental, harus saling percaya dengan rekan satu tim. Kami akan berusaha memberikan yang terbaik untuk tim," kata Een di Lapangan Saraga, ITB, Kota Bandung, Kamis (3/10).
Een mengakui persiapan tidak hanya melalui latihan rutin saja. Tapi juga dengan melakukan pertandingan uji coba. Selama masa persiapan, Persib Putri sudah menjalani empat laga uji coba melawan tim putri maupun tim putra.
"Dari sisi permainan, prosesnya sudah cukup bagus. Dari empat uji coba kami terus menunjukan perkembangannya yang siginikan," katanya.
Di sisi lain, Persib Putri merupakan hasil seleksi dari pemain futsal Universitas Pendidikan Indonesia, atlet Pra-PON, dan pemain seleksi lainnya. Bahkan Persib Putri memiliki empat pemain timnas Indonesia putri, yakni Vivi Oktavia Riski, Ria Ristiani, Dila Husna Fauziah, dan Febriana Kusumaningrum.
Salah satu hasil seleksi dari pemain futsal adalah Siti Latipah Nurul Inayah. Uyung, sapaan Siti Latipah menjadi salah satu pemain yang patut diperhitungan dalam kompetisi yang pertama kali digelar ini.
Uyung menyebut optimis untuk bisa berkompetisi di kompetisi resmi sepak bola. Meskipun secara teknis, terdapat perbedaan antara futsal dan sepak bola.
"Awalnya memang agak sulit, karena dari lapangan kecil ke besar. Tetapi lama kelamaan sudah bisa menyesuaikan," kata Uyung.
Kini Uyung menyebut akan fokus membawa Persib Putri mengejar target kompetisi. Menurutnya, ini merupakan tantangan baru bagi pemain kelahiran Bandung ini.
"Perasaannya senang, karena ini kesempatan yang sangat besar dan harus dimaksimalkan," kata Uyung.