Babak I, Arsenal dan Chelsea Unggul, City Sulit Cetak Gol

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bermain di hadapan pendukung sendiri Arsenal untuk sementara unggul 1-0 atas tamunya AFC Bournemouth lewat gol cepat David Luiz pada menit kesembilan yang berlangsung di Stadion Emirates, Ahad (6/10) malam WIB.

Memiliki rekor 100% atas tamunya, The Gunners langsung mengancam. Anak asuh Unai Emery langsung menancapkan pedal gasnya dalam-dalam.

Baca Juga

Tekanan konstan di awal laga akhirnya membuahkan hasil, saat David Luiz berhasil lepas dari kawalan dalam situasi sepak pojok. Arsenal memimpin sejak menit sembilan. Skor 1-0 untuk keunggulan the Gunners.

Tim tamu tak mau tinggal diam, dan Callum Wilson melakukan upaya yang harus dihentakan oleh Dani Ceballos. Diego Rico melepaskan umpan sempurna tetapi Dominic Solanke gagal mengeksekusinya dari jarak dekat.

Rico sempat dua kali menghadang pergerakan Nicolas Pepe di kotak terlarang yang membuat pria asal Prancis ini terjungkal. Tetapi wasit mengecek kejadian sebenarnya lewat VAR dan memutuskan tidak ada kontak berlebihan dalam dua kesempatan tersebut.

Situasi menguntungkan juga sedang dialami Chelsea ketika melawat ke markas SouthamptonSt Mary's Stadium. Armada Frank Lampard untuk sementara unggul dengan skor 3-1.

Ketiga gol Chelsea pada babak pertama dicetak oleh Tammy Abraham pada menit ke-17, Mason Mount menit ke-24, dan gelandang tengah N'Golo Kante menit ke-40. Sedangkan, gol semata wayang the Saints dicatat penyerang Danny Ings menit ke-30.

Di sisi lain, juara bertahan Liga Primer Inggris musim lalu Manchester City masih kesulitan menembus kokohnya dinding pertahanan Wolverhampton. Bermain di Stadion Etihad, Ahad (6/10) skor kacamata masih tertahan.

Meski menguasai penguasaan bola 70 persen berbanding 30 persen milik the Wolves, City masih kesulitan menjaringkan bola ke dalam gawang Rui Particio. Tercatat, the Citizen melepas lima tembakan ke arah gawang dengan tiga tendangan mengarah tepat ke gawang Wolves. Namun, hingga peluit babak pertama berbunyi skor kacamata masih bertahan.