Rabu 09 Oct 2019 11:24 WIB

Ultras Milan Kritik Manajemen Klub dan 'Ancam' Pioli

Mereka tak ingin lagi Milan kembali dilanda kegagalan.

Rep: Frederikus Bata / Red: Israr Itah
Stefano Pioli
Foto: EPA-EFE/SERENA CAMPANINI
Stefano Pioli

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- AC Milan akan segera mengumumkan Stefano Pioli sebagai pelatih. Para penggemar garis keras Rossoneri merespons hal ini dengan negatif.

Mereka tak ingin lagi Milan kembali dilanda kegagalan. Teranyar di era Marco Giampaolo, pasukan Merah-Hitam mengalami empat kekalahan dari tujuh pertandingan. Itu yang membuat eks Sampdoria dipecat. 

Baca Juga

Semula Milan menargetkan Luciano Spalletti sebagai pengganti Giampaolo. Namun karena Spalletti masih tersandung besaran pesangon dengan klub lamanya Inter Milan, manajemen Il Diavolo mengarahkan radar ke Pioli. 

Pada titik ini, para ultras kembali mengkritisi keputusan klubnya. "Hal yang membuat kami bingung, klub memilih pelatih yang berbeda, pindah ke pilihan kedua. Klub bahkan tidak memberi tahu juru taktik yang lama bahwa ia telah dipecat," kata laporan yang dikutip dari Football Italia, Rabu (9/10).

Ultras Milan menilai kesekian kalinya manajemen menunjukkan kegagalan dalam mengejar target. Tanpa memperkeruh suasana, fokus mereka mengarah ke Pioli. Para penggemar meminta Pioli menunjukkan kemampuan terbaiknya. Sasarannya mengembalikan Rossoneri ke level teratas.

"Jadi buktikan dirimu sesuai standar sejarah Milan," ujar para Ultras menegaskan.

Tidak ada toleransi kegagalan untuk bekas arsitek Fiorentina dan Inter Milan itu. Tugas berat bagi Pioli mendapatkan kepercayaan penggemar berupa hasil positif di lapangan.

Klasemen Serie A Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Napoli Napoli 13 9 2 2 20 11 29
2 Atalanta Atalanta 13 9 1 3 34 18 28
3 Inter Inter 13 8 4 1 31 17 28
4 Fiorentina Fiorentina 13 8 4 1 27 17 28
5 Lazio Lazio 13 9 1 3 28 14 28
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement