REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Laga Grup G kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia antara Indonesia kontra Vietnam pada 15 Oktober akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terus mematangkan persiapan pertandingan antara Indonesia melawan Vietnam tersebut.
PSSI juga telah melakukan koordinasi dengan Duta Besar Vietnam di Indonesia terkait kedatangan dan pengamanan suporter Vietnam. Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria yang didampingi Head of Competition Ronny Suhatril dan Head of Infrastructure safety and Security Nugroho Setiawan menerima langsung kedatangan Dubes Vietnam Pham Vinh Quang yang datang bersama stafnya di kantor PSSI, Jakarta, Rabu (9/10).
“Prosedur keamanan dan pengamanan sudah kami tetapkan. Mudah-mudahan pertandingan di Bali bisa berjalan dengan lancar, aman, dan tertib. Koordinasi terus kami lakukan dengan pihak terkait, termasuk dengan tokoh adat dan pecalang,” kata Tisha dikutip dari laman resmi PSSI, Kamis (10/10).
Sebelumnya, PSSI mendapat sanksi denda dari FIFA sebesar 45 ribu franc Swiss (chf) atau sekitar Rp 643 juta buntut dari kericuhan yang terjadi pada laga Indonesia melawan Malaysia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 5 September 2019. Hal itu tentu patut menjadi pelajaran agar tidak kembali terulang pada laga selanjutnya.
Anggota Komite Eksekutif PSSI, Refrizal mengatakan, pada laga kandang kali ini, bisa dipastikan tidak akan terjadi kericuhan sebagaimana laga melawan Malaysia. Menurutnya, tidak ada sejarah yang mencatat kerusuhan yang dilakukan oleh suporter sepak bola di Bali. "Selama ini suporter Bali tak ada masalah dan mudah-mudahan tetap seperti itu," kata Refrizal kepada Republika.co.id beberapa waktu lalu.
Adapun untuk pertandingan di Bali, sesuai arahan dari AFC, PSSI hanya melepas 17 ribu tiket. Sebanyak 1.000 tiket akan dialokasikan khusus untuk penonton tim tamu.
Pembelian tiket hanya dapat dilakukan secara online melalui website PSSI.org dan aplikasi Kita Garuda. Duta Besar Vietnam Pham Vinh Quang mengapresiasi upaya PSSI untuk menggelar pertandingan yang aman, tertib, dan lancar. “Tentu kami berharap pertandingan berjalan dengan lancar dan aman. Kami juga ingin memastikan keamanan dan keselamatan suporter Vietnam selama di Bali,” ujar Pham Vinh Quang.
Pham Vin Quang juga menyampaikan, antusias suporter Vietnam untuk datang ke Bali sangat besar. “Ketika mereka tahu pertandingan ini digelar di Bali, antusias mereka semakin besar. Akan banyak suporter yang datang dari Vietnam,” jelasnya.
Berikut Harga Tiket Indonesia Vs Vietnam:
VIP Utara: Rp 250.000
VIP Sayap Utara: Rp 150.000
Tribun Timur: Rp 100.000
Tribun Selatan dan Utara: Rp 75.000