REPUBLIKA.CO.ID, SUZUKA -- Federasi Olahraga Mobil Balap Internasional (FIA) sedang memantau keadaan alam di Sirkuit Suzuka jelang GP Jepang, Ahad (13/10). Angin topan yang melanda wilayah tersebut berpotensi membatalkan balapan F1.
Seperti dilansir Crash, Kamis (10/10), FIA menyatakan angin mengarah ke wilayah utara Jepang. Kendati demikian, terdapat kemungkinan angin topan susulan disertai hujan deras di wilayah Suzuka pada Sabtu (12/10).
Laga Piala Dunia Rugby yang mempertemukan Inggris dengan Prancis di Tokyo pun sudah dibatalkan sebagai bentuk antisipasi. Namun, belum ada keputusan dari FIA terkait kepastian balapan di Negeri Sakura tersebut.
"FIA, F1, pengelola Sirkuit Suzuka, dan Federasi Mobil Balap di Jepang masih memantau kondisi di lapangan jelang Grand Prix Jepang," demikian pernyataan FIA. “Semua usaha sedang dilakukan untuk meminimalisasi dampak keamanan bagi peserta dan penonton yang akan hadir di sirkuit. Seluruh pihak akan terus memantau situasi dan memberi kabar lanjutan dari hal ini."
Kejadian serupa pernah terjadi di tempat yang sama pada 2004 dan 2010. Selain itu, kualifikasi juga hampir ditunda pada musim 2015. Kendati demikian, balapan tetap digelar sesuai jadwal.
The New York Times mencatat, kecepatan angin mencapai 160 mil per jam atau setara dengan 257 kilometer per jam. Pemerintah Jepang menyatakan kecepatan angin di atas 150 mil per jam merupakan angin topan kategori lima yang sangat berbahaya.