REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Selama bulan Oktober Persib Bandung terpaksa berpindah kandang dalam pertandingan Luga 1 2019. Persib akan menjamu Persebaya di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (18/10).
Persib punya dua laga kandang selama Oktober, yakni akni menjamu Persebaya dan Persija Jakarta. Pelatih Persib, Robert Alberts memastikan dua laga tersebut bermain di luar Bandung.
"Persija juga katanya tidak bisa jadi kita harus main di luar Bandung," kata Robert di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (10/10).
Robert berharap laga kandang rasa tandang tersebut bisa juga di gelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta. Menurutnya, stadion milik Bali United itu sudah ideal bagi Persib.
"Teddy (Direktur Persib) sudah bicara, kaMI akan pilih main di Bali. Kita sudah kalkulasikan, pertandingan ini bukan lagi pramusim dan tiap hasil pertandingan sangat penting bagi kami," kata Robert.
Ini bukan pengalaman baru bagi Persib bermain kandang di luar Bandung. Musim lalu, Persib menjalani laga kandang usiran akibat sanksi Komisi Disiplin PSSI.
"Mereka punya pengalaman dan mereka tidak ingin pengalaman tersebut terulang kembali. Karena mereka telah belajar dari itu dan kita sudah diskusi mengenai masalah itu dan bagaimana cara mengatasinya," kata pelatih asal Belanda ini.
Persib tidak memiliki hasil positif selama menggelar laga kandang di Bali. Tapi Robert mengaku tetap optimistis Persib bisa meraih poin penuh di kandang sementaranya itu. Kini tinggal Persib fokus dalam setiap pertandingannya.
"Kami mengalami hal yang sama seperti musim lalu dan intinya adalah mental tim harus kuat dibandingkan musim lalu," kata Robert.