REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Menteri Prancis untuk Urusan Eropa Amelie de Montchalin mengatakan Brexit (pemisahan Inggris dari Uni Eropa) tanpa kesepakatan kemungkinan terjadi jika Inggris tidak berusaha berkompromi, Jumat (11/10).
Ketika ditanya apakah semakin besar kemungkinan Inggris meninggalkan Uni Eropa tanpa adanya kesepakatan Brexit, de Montchalin di stasiun radio France Inter menjawab: "Sepertinya."
"Pada saat ini, jika pembicaraan tidak berjalan seperti yang kita harapkan, jika tidak ada niat, terutama dari Inggris, untuk kompromi maka kemungkinan tidak ada kesepakatan," ujarnya.
De Montchalin menyebutkan kesepakatan masih mungkin tercapai dan pembicaraan antara ketua perunding Brexit untuk Uni Eropa Michel Barnier dan mitranya dari Inggris, Stephen Barclay akan terus mengorek berbagai kemungkinan. "Kami sedang mengupayakan sebuah kesepakatan. Kami tidak akan menyerah terhadap prinsip-prinsip yang telah kita persiapkan selama 2,5 tahun," katanya.
"Kita ingin perdamaian di Irlandia, kita ingin melindungi perusahaan kita dari persaingan yang tak loyal dan kita ingin masa depan hubungan kita (dengan Inggris) seimbang," ucapnya.