REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Klub asal London Inggris, Tottenham Hotspur, dilaporkan tertarik untuk menjual Christian Eriksen ke Real Madrid pada jendela transfer Januari 2020 mendatang. Rencana itu demi menghindarkan sang pemain pergi dengan free transfer.
Real Madrid merupakan pengagum gelandang tengah asal Denmark itu. Bahkan, secara terbuka pelatih Madrid Zinedine Zidane meminta klubnya untuk bisa mendapatkan tanda tangan sang pemain.
Namun, upaya Los Merengues mengamankan pesepak bola berusia 27 tahun pada mercato musim panas kemarin gagal setelah pihak Tottenham belum berencana melepasnya dari London Utara. Awalnya, the Lillywhites tak peduli dengan sisa kontrak Eriksen selama semusim lagi.
Namun, dilansir The Mirror, Jumat (11/10), kini Tottenham berubah pikiran untuk bisa melepas Eriksen dan mendapat hasil dari penjualan sang pemain pada bursa transfer musim dingin nanti. Praktis, kabar tersebut menjadi angin segar bagi Zidane dan juga Madrid.
Madrid tentu akan memanfaatkan peluang tersebut dengan kembali mencoba memberikan tawaran kepada Tottenham, tentunya dengan harga yang lebih rendah dari sebelumnya yang dipasang Si Lilli Putih, senilai 100 juta euro.
Di sisi lain, Eriksen tidak menyembunyikan keinginannya untuk bergabung dengan klub raksasa La Liga Spanyol. Dalam beberapa kesempatan, Eriksen menyatakan dirinya siap untuk mencoba sesuatu yang baru dalam kariernya di lapangan hijau.
Eriksen juga buka suara tentang performa kurang apik Tottenham pada awal musim Liga Primer Inggris 2019/2020. "Semua orang profesional dan sisi masalah (transfer) tidak ada hubunganya dengan bagaimana kami telah melakukan perjalanan di awal musim ini," kata dia.
Sejauh ini, Eriksen telah memulai delapan pertandingan Liga Primer Inggris bersama Tottenham dengan tiga lainnya bermula sebagai pemain pengganti. Ia juga telah menyumbangkan satu gol dan satu assist.