REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat ini berbagai daerah di Indonesia memiliki program pariwisata untuk meningkatkan angka kunjungan wisata ke daerah masing-masing. Dengan adanya kegiatan-kegiatan seperti festival budaya, pameran hasil bumi, maupun kegiatan-kegiatan lainnya belum mampu meningkatkan angka kunjungan wisata secara signifikan. Dengan pemanfaatan teknologi dianggap menjadi salah satu cara yang paling efektif untuk mempromosikan wisata di setiap daerah.
Memanfaatkan berbagai media sosial yang saat ini sudah banyak tersedia menjadi salah satu strategi promosi yang tepat sebagai sarana promosi karena memiliki low-cost namun memberikan high-impact. Ketua Karang Taruna Kamal Muara Mansur, sangat senang dapat mengikuti pelatihan yang diberikan oleh Samsung mengenai digital dan media sosial.
"Saya banyak mendapatkan ilmu dari pelatihan digital ini mulai dari penggunaan kamera, dimana ternyata kita bisa mengatur cahaya yang masuk ke dalam kamera melalui lensa dan juga mengontrol seberapa obyek yang kita inginkan. Selain itu, kami juga baru mengerti bahwa kita bisa langsung mengedit foto di ponsel tanpa harus memindahkan ke laptop terlebih dulu,” ujar Mansur, di sela-sela kegiatan Samsung Global Volunteering Month di Kamal Muara, Sabtu (12/10) lalu, seperti dalam siaran persnya.
Samsung Global Volunteering Month di Kamal Muara, Sabtu (12/10).
Selama ini, ia dan teman-teman Karang Taruna mempromosikan kampung pelangi Kamal Muara hanya sebatas di akun media sosial masing-masing karena tidak tahu cara mempromosikan yang baik dan benar seperti apa. Dengan mengikuti pelatihan digital dari Samsung ini, mereka semakin mengerti pentingnya media sosial untuk mempromosikan pariwisata sehingga membuat lebih banyak orang mengetahui potensi wisata.
"Kedepannya kita juga akan belajar mempromosikan cindera mata dari cangkang kerang dan juga makanan ringan olahan masyarakat Kamal Muara, ujarnya lagi.
Wali Kota Jakarta Utara Sigit Wijatmoko mengungkapkan bahwa pembelajaran di bidang digital TI ini merupakan sebuah peluang bagaimana masyarakat bisa mengeksplorasi dan memberikan sebuah daya tarik tersendiri, sehingga itu akan mengundang banyak masyarakat tidak hanya dari Jakarta Utara namun juga dari daerah lain untuk berkunjung ke sini. Terlebih dermaga yang ada di sini juga sudah berfungsi sebagai layanan penyeberangan ke kawasan Pulau Seribu.
"Kami sangat mengapresiasi Samsung Electonics Indonesia yang sudah menginisiasi dan menggagas kegiatan ini, dimana harapan kami supaya semakin banyak kolaborasi seperti ini. Karena bekerja untuk membangun dan membuat maju Kota DKI Jakarta bukan hanya tugas pemerintah namun juga bagaimana menggerakan seluruh sektor masyarakat termasuk juga ada sektor swasta berkolaborasi bersama untuk mewujudkan apa yang menjadi tujuan masyarakat dan pemerintah," ujar Sigit.
Samsung Global Volunteering Month di Kamal Muara, Sabtu (12/10).
Ikuti Whatsapp Channel Republika