Ahad 10 Nov 2019 04:02 WIB

Terkena Sindrom Kaki Gelisah

Pengidap sindrom kaki gelisah selalu ingin menggerakkan kaki di malam hari.

Foto: Republika
Sindrom kaki gelisah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Restless legs syndrome (RLS) alias sindrom kaki gelisah adalah kondisi yang menyebabkan seseorang memiliki keinginan tidak terkontrol untuk menggerakkan kaki. 

Biasanya, kondisi neurologis ini muncul diiringi dengan rasa tidak nyaman pada kaki pada malam hari atau di saat sedang bersantai.

Orang yang memiliki sindrom kaki gelisah merasakan sensasi tidak nyaman pada kaki. Rasanya seperti ada yang gatal, geli, atau ada yang merayap di kaki hingga orang terdorong untuk menggerak-gerakkan kakinya.

Dorongan untuk menggerakkan kaki itu sulit sekali untuk dilawan. Ada juga yang merasakan sensasi itu juga di bagian tubuh lainnya, seperti tangan dan kepala.

 

Sering kali, kondisi ini terjadi di malam hari dan pada akhirnya memengaruhi waktu tidur.

Hingga saat ini, penyebab pasti sindrom kaki gelisah belum diketahui. Namun, sejumlah studi telah mengidentifikasi hubungan antara kondisi neurologis ini dengan kekurangan zat besi serta tingkat rendah dopamin di otak.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement