Ahad 20 Oct 2019 05:30 WIB

Hormati Pelantikan Presiden, BEM SI Gelar Demo Senin Besok

Mereka akan kembali turun ke jalan pada Senin (21/10), sehari setelah pelantikan.

Rep: Febryan. A/ Red: Israr Itah
Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menggelar demonstrasi. (ilustrasi)
Foto: Republika/Dadang Kurnia
Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menggelar demonstrasi. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) memutuskan untuk tidak berdemonstrasi saat pelantikan Presiden digelar di Gedung DPR/MPR pada Ahad (20/10). Mereka akan kembali turun ke jalan pada Senin (21/10), sehari setelah pelantikan Joko Widodo-Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI.

Dalam naskah pernyataan sikapnya, BEM SI mengatakan bahwa penyampaian pendapat dengan cara menghalangi pelantikan Presiden dan Wakil Presiden bukanlah cara yang bermartabat. Mereka pun menegaskan bawah tak terlibat sama sekali jika ada upaya penghalangan pelantikan.

Baca Juga

"Pelantikan pemerintahan baru menjadi sebuah momen penting untuk mengubah arah bangsa. Kami memandang, bahwa pelantikan Presiden dan Wakil Presiden merupakan momen penting, hasil dari proses demokrasi yang wajib kita hormati bersama," bunyi pernyataan sikap itu yang diterima Republika.co.id.

Oleh karena itu, BEM SI akan kembali turun ke jalan sehari usai pelantikan Jokowi-Ma'ruf. Sebab, tuntutan mereka belum dipenuhi oleh Presiden Jokowi.