REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Laga North West Derby antara Manchester United melawan Liverpool menyisakan perdebatan soal penerapan video assistant referee. Salah satu yang terlibat dalam perdebatan terkait VAR adalah legenda Liverpool Jamie Carragher dan legenda Manchester United Gary Naville.
Saat menjadi komentator pertandingan, Naville dan Caragher mengenai kontroversi gol Marcus Rashford pada menit ke-36. Sebab sebelum gol terjadi, bek United Victor Lindelof dianggap terlebih dahulu melanggar Divock Origi.
Legenda Setan Merah menilai seharusnya gol Rashford akan dianulir oleh wasit Martin Atkinson. Ia menilai kaki Lindelof mengenai betis Origi dengan cukup keras. "Saya punya masalah ini dengan VAR sepanjang musim, itu jelas pelanggaran. Manchester United tak peduli, Klopp jelas marah dan ia tentu akan memihak timnya. Manchester United tampil lebih baik, mereka lebih cepat namun ini tetap kontroversial," ujar Neville.
Sementara itu, Legenda Si Merah menilai pelanggaran tersebut tidak terlalu berat. Mantan pemain Liverpool sudah menduga wasit akan tetap mengesahkan gol Rashford. Namun, ia tetap mendukung penerapan VAR dan mengkritik kinerja wasit yang tidak terlalu bagus pada laga itu.
"Kita sedang membicarakan VAR, saya pikir keputusannya tak akan dianulir. Menilik musim ini, Martin Atkinson dihadapkan pada keputusan besar, saya rasa ini kepemimpinan wasit yang buruk." ujar Carragher.
Setelah insiden gol Rashford, VAR dalam laga ini kembali memicu kontrovesi saat gol Sadio Mane dianulir menjelang akhir babak pertama. Tangan Mane dianggap menyentuh bola terlebih dahulu sebelum menceploskan bola ke gawang David de Gea.