REPUBLIKA.CO.ID, OTTAWA — Sebuah mural aktivis iklim Greta Thunberg rusak dalam waktu dua hari setelah dibuat seorang seniman Kanada. Seniman jalanan AJA Louden membuat mural Greta, setelah kunjungannya di daerah itu untuk memberikan pidato.
Dilansir di Indy100.com pada Senin (21/10), AJA Louden melaporkan bahwa mural Greta rusak oleh beberapa semprotan grafiti. AJA Louden mengatakan dinding tempat lukisan Greta adalah ruang dinding bebas yang seharusnya berfungsi sebagai instalasi seni yang sedang berlangsung. Biasanya, seniman berbeda-beda menggunakan dinding itu untuk membuat ilustrasi dari waktu ke waktu.
Sebenarnya, AJA Louden berharap karyanya itu akan menjadi titik pembicaraan perubahan iklim. Namun, ternyata karyanya malah menjadi pembicaraan karena kondisi yang rusak.
Setelah memberikan pidato kepada banyak orang dalam sebuah protes iklim di Edmonton, Greta Thunberg melakukan perjalanan ke Fort McMurray. Dia bertemu dengan para pemimpin dari Bangsa Pertama Mikisew Cree dan Athabasca Chipewyan bersama dengan kru dokumenter dari BBC.