REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - - Dalam rangka meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan publik menuju wilayah birokrasi bersih melayani, Kementerian Perhubungan cq. Direktorat Jenderal Perhubungan Laut melakukan inovasi dan optimalisasi pendaftaran buku pelaut online dengan melakukan pelayanan keliling.

“Kami melakukan pelayanan buku pelaut keliling untuk para pelaut yang akan membuat buku pelaut baru ataupun penggantian buku pelaut yang sudah habis masa berlakunya. Layanan ini kita tempatkan di Kantor Pertamina Maritim Training Center Jl. Pemuda No. 44 Rawamangun,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Keselamatan Berlayar Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok Capt. Dedtri Anwar, dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Selasa (22/10).

Salah seorang pelaut yang sedang mengambil Basic Safety Training (BST), Denny mengatakan, langkah yang diambil oleh Ditjen Hubla merupakan langkah yang positif. Ini karena, kata dia, ada rasa kedekatan antara pihak pemerintah dan warga sebagai pengguna jasa.

Dia pun mengungkapkan bahwa program pemerintah seperti ini membuat warga Indonesia sangat terbantu dalam mencari lapangan pekerjaan di dunia maritim. Karena, di tempat pengambilan sertifikat BST pun dirinya bisa langsung sekaligus mengurus pembuatan buku pelaut baru.