Kamis 24 Oct 2019 04:10 WIB

Di Era Disruptif, Inovasi dan Regenerasi Kunci Terus Maju

WIR telah memegang lima paten inovasi terkait teknologi.

WIR yang merupakan singkatan dari We Indonesians Rock, Rise and Rule, saat ini telah memegang lima paten inovasi terkait teknologi yang terdaftar di Tanah Air maupun PCT yang mencakup 153 negara.
WIR yang merupakan singkatan dari We Indonesians Rock, Rise and Rule, saat ini telah memegang lima paten inovasi terkait teknologi yang terdaftar di Tanah Air maupun PCT yang mencakup 153 negara.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di era disruptif saat ini, inovasi dan regenerasi adalah kunci untuk bisa terus maju dan menjadi salah satu pemain utama. Hal itu disampaikan Executive Chairman WIR Group, Daniel Surya, mengomentari estafet kursi kepemimpinan dan strategi pertumbuhan WIR Global.

“Visi saya adalah membangun frameless future dari Indonesia untuk dunia, dan mempersiapkan ekosistem untuk masyarakat society 5.0," kata Daniel di Jakarta, Rabu (23/10).

WIR yang merupakan singkatan dari We Indonesians Rock, Rise and Rule, saat ini telah memegang lima paten inovasi terkait teknologi yang terdaftar di Tanah Air maupun PCT yang mencakup 153 negara. "Kecintaan terhadap Tanah Air mendorong kami untuk membangun global brand yang berkontribusi lebih banyak bagi Indonesia," ujarnya.

WIR Group terus tumbuh dengan fokus kepada fundamental yang sehat dan mengembangkan inovasi. Tidak lagi mengemban fungsi sebagai CEO, saat ini Daniel sebagai Executive Chairman akan berfokus sebagai narahubung.

Ia juga berperan mengembangkan jejaring WIR Group dalam pasar domestik dan pasar global. Tujuan untuk mengukuhkan posisi WIR Group agar kian menjadi pemain utama di bidang AR, VR dan AI dari Indonesia.

WIR Group merupakan kelompok usaha di Asia Tenggara yang berkantor pusat di Indonesia dengan basis teknologi Augmented Reality (AR), Virtual Reality (VR) dan Artificial Intelligence (AI). Perusahaan menunjuk Michael Budi yang sebelumnya berperan sebagai Chief Innovation Officer menjadi Chief Executive Officer sejak Juni 2019. Adapun Daniel Surya, yang sebelumnya menjabat CEO di WIR Group sejak Desember 2009, kini menjadi Executive Chairman.

Pada 2019 ini, perusahaan telah mencatat pendapatan lebih dari Rp 240 miliar, meningkat pesat dibandingkan tahun lalu. Unit bisnis WIR Group di industri teknologi terdiri dari AR & Co (pengembang konten Augmented reality), DAV (perangkat internet of things berbasis augmented reality), Mindstores (jaringan toko virtual), Minar (game augmented reality berbasis geolocation), dan DMID yang berfokus di bidang strategic brand consultancy.  

Sejak 2009, WIR telah mengerjakan lebih dari 1.000 proyek dan melayani lebih dari 20 negara di antaranya Amerika Serikat, Jerman, Spanyol, Nigeria, Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Myanmar.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement