REPUBLIKA.CO.ID, LEICESTER -- Di tengah rasa optimistis Manchester United (MU) mendatangkan James Maddison, pelatih Leicester City Brendan Rodgers justru meminta anak asuhnya agar tetap berkonsentrasi pada timnya saat ini. Sebelumnya portal olahraga asal Inggris Manchester Evening melaporkan, MU bisa saja mendapatkan tanda tangan Maddison pada musim panas tahun depan.
Kubu, MU pun terus memantau perkembangan gelandang 22 tahun itu. Namun, berbicara dengan Leicestershire Live, Kamis (24/10), Rodgers selaku pelatih Maddison mengklaim dirinya tidak mengetahui percakapan tentang kesepakatan sang pemain dengan klub lain.
"Tidak ada yang bisa ditambahkan ke sana. Klub belum mengindikasikan apa pun. Sebab, dia adalah salah satu pemain yang ingin kami pertahankan di sini," ujar Rodgers, Kamis (24/10).
Performa apik Maddison bersama the Foxes membuat kubu MU jatuh hati. Namun, Rodgers percaya Leicester City merupakan klub yang tepat untuk membuat dirinya lebih berkembang. "Dia adalah pemain muda sangat berbakat yang perlu mengembangkan permainan untuk beberapa tahun mendatang," sambung eks pelatih Swansea City dan Liverpool.
Maddison terikat kontrak hingga 2023 di King Power Stadium dan kubu Leicester diklaim menuntut bayaran sebesar 80 juta poundsterling untuk MU jika ingin membawa sang pemain ke Theater of Dream. Mantan pemain Norwich City itu telah menyumbangkan dua gol di Liga Primer Inggris dan banyak assist untuk membantu Leicester menembus enam besar klasemen 2019/2020.
Untuk sementara, skuat the Foxes berada di urutan ketiga dan unggul tujuh angka dari MU yang berada di peringkat ke-13.