Jumat 25 Oct 2019 21:31 WIB

Suhu Udara di Ciayumajakuning Mulai Turun

Penurunan suhu diperkirakan terus berlangsung hingga masuk musim penghujan.

Rep: Lilis Handayani/ Red: Yudha Manggala P Putra
Ruang pengawasan BMKG (ilustrasi)
Foto: Antara Foto
Ruang pengawasan BMKG (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MAJALENGKA -- Suhu udara panas yang melanda wilayah Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan) beberapa hari terakhir mulai menurun. Penurunan suhu itu akan terus berlangsung hingga masuk masa pancaroba (peralihan) dari musim kemarau ke penghujan.

"Terpantau siang ini suhu maksimum (di Ciayumajakuning) capai 37 celcius,’’ ujar Forecaster BMKG Stasiun Meteorologi Kertajati, Kabupaten Majalengka, Ahmad Faa Izyn, kepada Republika, Jumat (25/10).

Suhu udara saat ini turun cukup signifikan dibandingkan tiga hari lalu. Pada Selasa (22/10), suhu udara maksimum di Ciayumajakuning merata mencapai 39 C. Suhu saat itu bahkan merupakan suhu udara tertinggi di wilayah tersebut dalam lima tahun terakhir.

Pria yang disapa Faiz itu mengatakan, penurunan suhu udara di Wilayah Ciayumajakuning akan terus terjadi hingga datangnya masa pancaroba.

Pada masa tersebut, biasanya ditandai dengan turunnya hujan yang deras dalam waktu singkat pada siang menjelang sore hari.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement