Senin 28 Oct 2019 10:29 WIB

Dompet Dhuafa Ajak Sumbang Sepatu Layak Pakai di EJM 2019

Kampanye donasi sepatu dipelopori semangat perubahan positif sekecil apapun.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Gita Amanda
Dompet Dhuafa meluncurkan kampanye Shoecial Movement dengan tema
Foto: Dompet Dhuafa
Dompet Dhuafa meluncurkan kampanye Shoecial Movement dengan tema "Bawa dan Donasikan Sepatu Layak Pakai untuk Kemanfaatan yang Lebih Luas", pada acara Electric Jakarta Marathon (EJM) 2019 di Jakarta, Ahad (27/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dompet Dhuafa pusat mengajak beberapa cabang kantor dompet dhuafa yang ada di Indonesia, untuk melakukan kampanye Shoecial Movement dengan tema "Bawa dan Donasikan Sepatu Layak Pakai untuk Kemanfaatan yang Lebih Luas", pada acara Electric Jakarta Marathon (EJM) 2019 di Jakarta, Ahad (27/10) lalu.

"Kampanye donasi sepatu dipelopori semangat perubahan positif sekecil apapun yang akan selalu berdampak kebaikan, termasuk anak-anak sekolah di pedalaman selama ini menggunakan alas kaki dengan kondisi yang rusak dan sudah kumal," kata Manager Event Creative Dompet Dhuafa, Refia Ardhiana, dalam keterangan tertulisnya kepada Republika.co.id, Senin (28/10).

Baca Juga

Kampanye dilakukan sebagai bentuk ekspresi kepedulian terhadap kemanusiaan yang ditunjukkan pada masyarakat Indonesia yang beragam. Shoecial Movement merupakan bentuk kepedulian atas situasi dan kondisi yang dialami masyarakat yang kurang beruntung di sekolah-sekolah khususnya didaerah perdalaman.

"Penggalangan dana kemanusiaan akan disalurkan untuk kemanfaatan yang lebih luas untuk kepedulian terhadap kemiskinan. Sebagai bentuk kepedulian dan meningkatkan rasa solidaritas yang erat kepada masyarakat," ucap Refia.

Selain itu, Dompet Dhuafa turut memfasilitasi Mushala dengan kapasitas sekitar 100 orang dan dilengkapi dengan perlengkapan sholat seperti sarung, sajadah, dan mukena, hingga tempat berwudhu bagi para atlet, serta pelaku pendukung acara umumnya.

Rute Jakarta Marathon (Jakmar) membawa para pelari Indonesia, dan pelari dari berbagai negara lainnya menikmati keindahan landmark-landmark ikonik Kota Jakarta, di antaranya Gelora Bung Karno (GBK), Kota Tua Jakarta, Fatahillah Square, Masjid Istiqlal, Gereja Katedral, dan kemegahan gedung–gedung Ibu Kota. Zona 11 kawasan GBK dipilih menjadi titik ditiupnya pluit penanda lari Marathon dimulai. Waktu dimulainya lari pukul 05.00 WIB pagi, sedangkan peserta diharapkan sudah datang 60 menit sebelum lari dimulai.

"Untuk mencari tempat shalat kami tidak khawatir. Saya pribadi merasa sangat senang dengan kehadiran mushola ditengah event saat Jakmar," ucap peserta Jakmar, Abdi.

Pada 2019, Dompet Dhuafa menyediakan Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) untuk memberikan bantuan medis kepada pelari yang harus menempuh jarak 42,195 km. Selain itu, Dompet Dhuafa juga meyediakan booth donasi dengan tema ‘Sepatu untuk Anak-anak yang terdapat di daerah perdalaman yang dimana anak-anak tersebut  bersekolah tidak menggunakan sepatu. Shoecial movement ini dimulai dari awal Oktober hingga Desember 2019. Dompet Dhuafa berkolaborasi dengan Electric Jakarta Marathon, kembali mengajak masyarakat untuk ikut jadi bagian dari tangan kebaikan.

Kampanye ini berfokus pada pengumpulan donasi sepatu dan school kit untuk anak-anak sekolah  penyintas bencana, salah satunya di Ambon. Shoecial movement merupakan sebuah gerakan yang diinisiasi Dompet Dhuafa bersama para relawan yang melibatkan para pelari, dan masyarakat umum untuk berlari sambil berbagi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement