Selasa 29 Oct 2019 23:21 WIB

Meutya Hafidz Pimpin Komisi I DPR

Meutya akan didampingi empat wakil ketua.

Meutya Viada Hafidz
Foto: .
Meutya Viada Hafidz

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPR RI Puan Maharani menetapkan komposisi Pimpinan Komisi I DPR, yang terdiri dari Fraksi Partai Golkar, Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi Partai Gerindra, Fraksi PKS, dan Fraksi Partai Demokrat. "Sesuai mekanisme fraksi sudah diusulkan nama-nama Pimpinan Komisi I DPR, apakah dapat disetujui," kata Puan di Ruang Rapat Komisi I DPR, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (29/10).

Seluruh anggota Komisi I DPR RI menyetujui komposisi Pimpinan Komisi I yang terdiri atas Ketua dijabat Meutya Hafidz (F-Golkar), dan empat Wakil Ketua, yaitu Utut Adianto (F-PDIP), Bambang Kristiono (F-Gerindra), Teuku Riefky Harsya (F-Demokrat), dan Abdul Kharis Almasyari (F-PKS).

Baca Juga

Berikut nama nama anggota Komisi I DPR RI yaitu:

Fraksi PDIP:

1. Puan Maharani

2. Utut Adianto

3. Dede Indra Permana

4. Charles Honoris

5. Junico Siahaan

6. Effendi Simbolon

7. Rudianto Tjen

8. Adian Napitupulu

9. TBH Hasanuddin

10. Sturman Panjaitan

11. Muklis Basri

Fraksi Golkar:

1. Meutya Hafid

2. Dave Laksono

3. Bobby Adhityo Rizaldi

4. Lodewijk Paulus

5. Nurul Arifin

6. Bambang Heri Purnama

7. Chritina Aryani

8. Ilham Pangestu

 

Fraksi Gerindra

1. Bambang Kristiono

2. Sugiono

3. Yan Parmenas Mandenas

4. Fadli Zon

5. Azikin Solthan

6. Fadlulloh

7. Andika Pandu Purgabaya

Fraksi Nasdem

1. Prananda

2. Muhammad Farhan

3. Kresna Dewanata Phrosakh

4. Willy Aditya

5. Ary Egahni Ben

Fraksi PKB

1. Taufiq Abdullah

2. Muhaimin Iskandar

3. Syauful Bahri Anshori

4. Helmy Faishal Zaini

5. Bachrudin Nasori

 

Fraksi Demokrat

1. Teuku Riefky Harsya

2. Rizki Aulia Rahman Natakusumah

3. Sjarifuddin Hasan

4. Darizal Basir

Fraksi PKS

1. Abdul Kharis Almasyhari

2. Jazuli Juwaini

3. Sukamta

4. Toriq Hidayat

5. Almuzammil Yusuf

Fraksi PAN

1. Alimin Abdullah

2. Hanafi Rais

3. Ahmad Rizki Sadig

4. Farah Puteri Nahlia

Fraksi PPP

1. Syaifullah Tamliha

2. Muhammad Iqbal

 

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement