REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON — Jane Fonda dilaporkan kembali ditangkap untuk keempat kalinya dalam empat pekan terakhir. Pada Jumat (1/11), ia ditahan bersama dengan rekan-rekan sesama aktris lainnya, yaitu Catherine Keener dan Rosanna Arquette, setelah mereka melakukan demonstrasi untuk memperjuangkan lingkungan hidup, yang bertajuk Fire Drill.
Perempuan berusia 81 tahun itu dilaporkan ditahan dalam gedung kantor Senat Hart di Ibu Kota Washington, Amerika Serikat (AS). Fonda memimpin sekelompok aktivis di dalam ruangan, di mana ia juga mengadakan konferensi pers secara mendadak.
Para demonstran kemudian mengubah acara tersebut sebagai aksi duduk. Mereka membentuk lingkaran di lantai dan meneriakkan seruan untuk bertindak, hingga akhirnya pihak berwenang datang melakukan penangkapan.
Sebelum pihak berwenang tiba, Fonda mengatakan kepada wartawan bahwa ia mungkin akan kembali menghabiskan malam di balik jeruji besi. Bintang Barbarella itu sebelumnya telah mengadapi tuduhan melakukan pembangkangan sipil dan dijadwalkan untuk hadir di pengadilan pada 27 November.
Pada 11 Oktober lalu, Fonda menjadi salah satu dari 16 orang yang ditangkap dalam demonstrasi yang digelar di Capitol, Washington. Menurut keterangan polisi, aktris pemeran Monster-in-Law itu dituduh atas pelanggaran karena ikut berkerumun, menghalangi, dan menampung massa yang terlibat dalam unjuk rasa. Saat itu, ia diketahui sedang berkumpul bersama dengan aktivis perubahan iklim lainnya.
Dalam sebuah video yang terlihat dari rekaman wartawan WUSA9, Mike Valerio, polisi tampak membawa Fonda ke tahanan dengan kondisi tangannya yang sudah terikat atau diborgol. Banyak orang di sekitarnya yang meneriakkan dukungan untuk perempuan kelahiran 21 Desember 1937 itu.
“Kami mencintaimu Jane,” ujar kerumunan yang ada di sekitar Fonda saat penangkapan dilakukan.
Fonda diprediksi akan kembali melanjutkan aksi protes sebagai langkah penyelamatan lingkungan dan apa yang disebutnya untuk mencegah perubahan iklim pada Januari 2020. Ia telah berencana untuk tinggal selama empat bulan di Washington untuk mengikuti serangkaian unjuk rasa. Rencana ini dilakukan setelah dirinya mendapat persetujuan cuti dari serial film Grace and Frankie dari Netflix.