REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- PSIS Semarang menumbangkan PSS Sleman laga pekan ke-26 Liga 1 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (2/11). Laskar Mahesa Jenar menumbangkan Super Elang Jawa dengan skor 3-0.
PSIS sebagai tuan rumah maupun Super Elang Jawa saling adu kekuatan dan saling menyerang secara berimbang, pada awal babak pertama. Meski demikian, pada menit ke-18 peluang berada di pihak PSS Sleman. Penyerang PSS Yevhen Bokhashvili mendapatkan umpan dan langsung menendang ke arah gawang Laskar Mahesa Jenar. Namun, tak membuahkan gol karena bola masih membentur tiang gawang.
Setelah itu, peluang penalti didapatkan PSIS Semarang setelah terjadi duel antara bek PSS Jajang Sukmara dengan Claudir Marini yang akhirnya terjatuh pada menit ke-19. Bek PSIS Wallace Costa berhasil mengeksekusi tendangan penalti dan mencatatkan gol pertama Laskar Mahesa Jenar pada menit ke-21. Dengan demikian, Kedudukan 1-0 untuk PSIS Semarang.
Tak berselang lama, bek PSIS Safrudin Tahar mendapat hadiah kartu kuning setelah melakukan pelanggaran pada menit ke-23. Pada menit ke-38 peluang kembali diraih PSIS Semarang. Pada menit itu, sundulan Claudir Marini berhasil menjebol gawang PSS Sleman. Dengan demikian menambah keunggulan PSIS Semarang dengan kedudukan 2-0 atas PSS Sleman.
Ada yang menarik dalam laga ini. Di sela jeda permainan tiba-tiba muncul boneka maskot PSS dan PSIS ke tengah lapangan saling bercanda dan berpelukan. Dengan diiringi lagu "Can't Help Falling in Love With You", seolah dua maskot itu mencoba mengajak suporter kedua tim menjaga kerukunan.
Memasuki babak kedua, para penggawa PSS menyusun strategi serangan untuk mengejar gol pertamanya. Tim PSS terus memberikan tekanan, meski masih sulit menembus kemelut pertahanan PSIS.
Yevhen mencoba menggiring bola sendiri hingga menembus pertahanan PSIS pada menit ke-50 . Belum sampai menembakkan bolanya, penyerang PSS itu terjatuh. Pada menit ke-56 Yevhen kembali melakukan serangan mengejutkan. Kali ini Yevhen melemparkan umpan ke Antoni Putro yang berada tepat di depan gawang PSIS. Sayangnya, Antoni telat merespons.
Para skuat PSIS Semarang tak mau terus ditekan. Dengan dimotori Bruno Silva Tim PSIS cepat melakukan serangan balik. Bruno yang berhasil menembus pertahanan PSS langsung dihadap sang penjaga gawang Ega Rizky yang maju ke depan.
Pada menit ke-73, pemain tengah PSIS Semarang Septian David melakukan serangan tiba-tiba dan berhasil menendang bolanya ke gawang PSS. Bola datar tendangan Septian tak mampu dihalau Ega Rizky. Dengan demikian PSIS kembali unggul dengan kedudukan 3-0 atas PSS Sleman.
Kembali kebobolan, tim PSS Sleman langsung melakukan serangan balik. Pada menit-78 Hari Yudo mencoba bermain individu menembus pertahanan PSIS, namun akhirnya gagal dan terjatuh.
Tidak berselang lama, Yudo justru dihadiahi kartu kuning karena melakukan pelanggaran terhadap skuat PSIS. Hingga laga berakhir, tim asuhan Seto Nurdiantoro sama sekali tak berhasil mencetak gol. PSS Sleman harus mengakui kekalahannya atas PSIS Semarang dengan skor akhir 3-0.