Senin 04 Nov 2019 12:15 WIB

GP Italia 2015 Jadi Inspirasi Aksi Marquez di Sepang

Marquez memecahkan rekor raihan 383 poin milik Lorenzo dalam 1 musim pada 2010.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Endro Yuwanto
Marc Marquez
Foto: EPA-EFE
Marc Marquez

REPUBLIKA.CO.ID, SEPANG -- Meski tak keluar sebagai juara GP Malaysia 2019, di Sirkuit Sepang, Ahad (3/11), penampilan Marc Marquez luar biasa. Start dari posisi ke-11, pembalap Repsol Honda itu sukses finis di posisi kedua.

Hasil ini membuat Marquez memecahkan rekor raihan 383 poin milik Jorge Lorenzo dalam satu musim pada 2010 karena Marquez kini mengoleksi 398 poin. Ia pun semakin dekat dengan rekor sebagai pembalap pertama yang menorehkan 400 poin dalam satu musim.

Pasalnya, Marquez cukup meraih dua poin pada balapan terakhir di GP Valencia 17 November mendatang. Rupanya, kedahsyatan Marquez di Sepang tak lepas dari aksinya di MotoGP Mugello 2015.

Baby Alien mengaku menyaksikan video awal dari perlombaan di Mugello 2015. Waktu itu, ia start dari posisi ke-13 namun berhasil melaju hingga urutan keempat. Peristiwa itu menjadi inspirasi Marquez di Sepang tahun ini.

“Bukan hanya saya, tetapi (Andrea) Dovizoso juga sangat cepat (off the line),” kata Marquez ketika ditanya tentang langkah yang diambil saat awal start, dilansir dari Motorsport, Ahad (3/11).

Karena itu, Marquez tak ragu menyebut hasil GP Malaysia 2019 merupakan yang terbaik selama kariernya. Namun ia tak menampik apa yang dilakukannya di Mugello 2015 juga bagus karena menjadi inspirasi. "Dan itu sangat sempurna, lap pertama," kenang pembalap asal Spanyol itu.

Dalam kesempatan tersebut, Marquez juga mengakui kemenangan Maverick Vinales. Ia menilai, Vinales lebih cepat dibanding dirinya. Oleh sebab itu, Vinales pantas mendapatkan kemenangan tersebut. Marquez telah berusaha mencoba menyalipnya tapi tak berhasil.

“Hari ini Maverick lebih cepat. Kami mencapai tujuan utama kami, yang merupakan podium, tempat kedua sekali lagi,” kata Marquez menambahkan.

Marquez dan Vinales terlibat persaingan sengit pada GP Australia, di Sirkuit Phillip Island, pekan lalu. Marquez berhasil menyalip Vinales jelang balapan berakhir. Sedangkan Vinales gagal finis karena terjatuh. Kemenangan Vinales di Sepang merupakan pembalasan atas kegagalan di Phillip Island.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement