REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Chelsea dan Ajax Amsterdam akan kembali bertemu pada lanjutan penyisihan Grup H Liga Champions musim 2019/2020. Duel matchday keempat ini berlangsung di Stadion Stamford Bridge, London, Rabu (6/11) dini hari WIB.
Berikut beberapa poin penting seputar pertandingan kedua tim menurut Opta, dikutip dari Sky Sports.
Pertama, wakil Inggris dan elite Belanda itu baru sekali berhadapan di kompetisi Eropa. Itu terjadi dua pekan lalu di Johan Cruyff Arena. Partai tersebut dimenangkan the Blues dengan skor tipis, 1-0.
Kemudian, Ajax belum pernah kalah dalam pertandingan tandang ke Inggris. Konteksnya di ajang Liga Champions. Dari empat laga, De Joden sekali meraih kemenangan, sisanya imbang.
Ketiga, kekalahan terakhir Ajax di ranah Inggris terjadi pada April 1980. Saat itu, skuat I Lancieri ditundukkan Notingham Forest, 0-2, pada kejuaraan Eropa (belum disebut Liga Champions).
Keempat, Chelsea memiliki rekor 100 persen kemenangan melawan wakil Belanda di ajang Liga Champions. Pasukan London Biru mengalahkan Feyenoord dua kali pada musim 1999/2000, dan sekali menumbangkan Ajax, baru-baru ini.
Selanjutnya, penyerang Chelsea, Michy Batshuayi telah mencetak gol setiap 47 menit di Liga Champions. Dalam 141 menit, ia telah mengoleksi tiga gol. Itu rasio terbaik untuk para penggawa London Biru di kompetisi terelite Benua Biru musim 2019/2020.
Keenam, bintang Ajax, Dusan Tadic selalu terlibat dalam delapan dari 14 gol Ajax di babak grup Liga Champions. Tadic mencetak lima gol dan tiga assist.