Rabu 06 Nov 2019 05:26 WIB

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Makin Berkualitas

Ekonomi Indonesia pada kuartal III 2019 tumbuh 5,02 persen.

Rep: Adinda Pryanka/ Red: Nidia Zuraya
Pertumbuhan Ekonomi Indoensia. Pembangunan gedung bertingkat di Jakarta. ilustrasi
Foto: Republika/ Wihdan
Pertumbuhan Ekonomi Indoensia. Pembangunan gedung bertingkat di Jakarta. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ekonom Universitas Indonesia (UI) Fithra Faisal menilai, penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada tahun ini menunjukkan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang semakin berkualitas. Sebab, persentase perbandingan pengangguran dengan pekerja terus mengalami penurunan dari waktu ke waktu hingga berada di tingkat 5,28 hingga Agustus 2019. 

Fithra menyebutkan, secara absolut, jumlah pengangguran pada tahun ini memang mengalami kenaikan 50 ribu dibandingkan tahun lalu. Tapi, tren itu lebih disebabkan angkatan kerja yang tumbuh hingga 2,55 juta orang selama setahun terakhir, sehingga tidak dapat dilihat sebagai sesuatu yang mencemaskan.

Baca Juga

"Dalam konteks ini, kita melihat bahwa pertumbuhan ekonomi kita semakin berkualitas. Pertumbuhannya tidak terlalu tinggi, tapi pengangguran bisa turun," katanya saat dihubungi Republika, Selasa (5/11). 

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah pengangguran pada Agustus 2019 mencapai 7,05 juta orang. Jumlah tersebut lebih tinggi dibandingkan Agustus 2018, yakni 7,0 juta orang. Tapi, jika dilihat secara persentase, nilainya menurun dari 5,34 persen pada Agustus 2018 menjadi 5,28 persen pada Agustus 2019.