REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sidang lanjutan perkara penganiayaan yang dilakukan aktor Kriss Hatta menghadirkan saksi Rahelly Alia Elizabeth atau Rahel. Namun di dalam persidangan, Rahel memberikan keterangan berbeda dengan keterangan terdakwa.
Rahel dalam keterangannya di hadapan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, mengatakan bahwa dirinya hanya ditarik tangannya sebanyak tiga kali dan dipegang bahunya oleh seseorang yang ada di klub malam. Hal ini yang membuat Kris meradang hingga meninju korban, Antony Hilenaar.
Keterangan Rahel tersebut ditanggapi oleh Kriss. Kriss dalam persidangan menyampaikan bahwa dirinya melihat kekasihnya tersebut dilecehkan, yakni ditarik tangannya lalu dipegang dadanya.
"Selain ditarik, dadanya juga dipegang," kata Kriss dalam persidangan, Selasa (5/11).
Lalu majelis hakim menanyakan kembali kepada Rahel soal tanggapan Kris Hatta adanya kejadian tersebut. Namun, Rahel memberikan keterangan yang berbeda.
"Saya tidak merasa dipegang dadanya, mungkin Kris melihat begitu. Yang dipegang tangan ditarik dan bahu," kata Rahel.
Rahel dihadirkan sebagai saksi oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) bersama tiga saksi lainnya, yakni Manda (temannya Rahel) dan satu petugas keamanan klub malam. Kemudian, satu lagi anggota Kepolisian yang melakukan penangkapan.
Dalam dakwaannya, terdakwa Kriss Hatta melakukan pemukulan terhadap Antony Hilenaar, korban pelapor. Adanya laporan ini dilatarbelakangi tindakan pelecehan yang dilakukan rekan Antony kepada pacar Kris Hatta yang bernama Rahel.
Dalam surat dakwaan disebutkan teman Antony datang mendekati pacar Kriss lalu memegang pundaknyadan mengajak untuk berkenalan. Melihat kejadian tersebut, Kris tidak senang lalu mendorong laki-laki tersebut.
Kriss dalam keterangannya di luar persidangan mengatakan tidak mempermasalahkan berbedanya keterangan antara dirinya dengan Rahel. Sementara itu, dalam keterangan sebelum-sebelumnya di luar persidangan Kriss mengatakan bahwa pemukulan yang dilakukannya adalah untuk membela hak wanita yang jadi kekasihnya karena dilecehkan.
"Enggak tau ya, kan dia yang merasakan soalnya, yang saya liat seperti itu, dipegang-pegang dilecehkan," kata Kriss.