Kamis 07 Nov 2019 12:35 WIB

4.682 Ekor Babi Mati Akibat Virus Kolera Babi di Sumut

Kasus virus kolera babi ditemukan di 11 kabupaten/kota di Sumut.

Red: Reiny Dwinanda
Peternakan babi. (Ilustrasi)
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Peternakan babi. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumatra Utara (Sumut) Azhar Harahap mengatakan, sebanyak 4.682 ekor babi yang ditemukan mati diduga terjangkit virus hog cholera.

"Mengenai penyebaran virus hog cholera pada ternak babi di Sumut sebanyak 4.682 ekor dan terjadi di 11 kabupaten/kota di Sumut,” katanya, Kamis.

Menyikapi hal tersebut, pihaknya  telah mengambil langkah-langkah penanganan. Salah satunya langsung turun ke lokasi Kabupaten/Kota yang terkena wabah, melakukan monitoring, sekaligus pengambilan sampel.

"Kami juga memberikan vaksin pada ternak yang masih sehat," ujarnya.