Jumat 08 Nov 2019 09:18 WIB

Reus dan Sancho Diragukan Tampil Jelang Dortmund Vs Muenchen

Reus bahkan sudah absen saat Dortmund menang 3-2 atas Inter Milan di Liga Champions.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Israr Itah
Marco Reus
Foto: EPA-EFE/FRIEDEMANN VOGEL
Marco Reus

REPUBLIKA.CO.ID, DORTMUND -- Jadon Sancho dan Marco Reus masih diragukan memperkuat Borussia Dortmund melakoni Der Klassiker (laga klasik) melawan Bayern Muenchen, akhir pekan ini. Reus bahkan sudah absen saat Dortmund menang 3-2 atas Inter Milan di Liga Champions, karena cedera engkel. Sementara Sancho menderita cedera hamstring pada babak kedua dalam laga yang berlangsung tengah pekan ini. 

Jika keduanya absen bersamaan, ini akan menjadi kerugian besar bagi Dortmund. Sebab mereka berdua telah menyumbang delapan dari 23 gol Die Borussen di Bundesliga musim ini. Sancho juga sudah memberikan lima assist sejauh ini. 

Baca Juga

Karena itu, absennya kedua pemain itu mengkhawatirkan Lucien Favre sebagai pelatih dalam lawatan mereka ke Allianz Arena pada Sabtu (9/1) atau Ahad (10/11) dini hari WIB. Sebab, Favre ingin timnya menekan Borussia Moenchengladbach di puncak klasemen. Selain itu mereka juga berjarak empat poin dengan Muenchen, yang akan dilatih Hansi Flick untuk pertama kalinya di Bundesliga. 

"Ketersediaan Marco Reus dan Jadon Sancho untuk pertandingan Sabtu akan segera diputuskan. Kami harus menunggu sampai besok untuk lebih jelasnya," ungkap Favre, dikutip dari AS, Jumat (8/11).

Sampai hari ini, Favre masih belum tahu apakah keduanya bisa berlatih atau belum. Kondisi Dortmund pun kian mengkhawatirkan karena masih ada dua sampai tiga pemain lagi yang berada dalam kondisi meragukan untuk tampil. 

Namun yang pasti, Favre ingin memastikan kalau mereka semua hanya bisa tampil dalam kondisi 100 persen bugar untuk siap menerapkan sistem tim. "Seorang pemain harus bugar. Tapi peduli apa pun pertandingannya. Kami harus menunggu keduanya," kata Favre. 

photo
Klasemen Lima Besar Bundesliga

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement